Jose Mourinho Beberkan Alasan Tolak Tawaran Fantastis dari 2 Klub Arab Saudi

Jose Mourinho (Foto : Instagram @josemourinho)

Antv – Pelatih AS Roma, Jose Mourinho angkat bicara perihal penolakannya terhadap klub Liga Arab Saudi yang ingin meminangnya dengan nominal gaji yang fantastis. Seperti yang kita tahu, Arab Saudi tengah gencar-gencarnya melakukan pembelian pemain terkenal Eropa pada musim ini.

Jose Mourinho mengungkapkan bahwa telah menolak dua tawaran finansial yang besar dari Arab Saudi untuk terus memimpin AS Roma. Musim panas ini telah melihat sejumlah nama besar yang tergoda ke Liga Pro Saudi, tetapi ia tetap bertahan, setidaknya untuk saat ini.

Jose Mourinho. (Foto: Twitter @OfficialASRoma)

“Saudi? Al Hilal dan Al Ahli. Ya. Sebelum pergi ke pertemuan itu, saya memberi tahu para pemilik, mengklarifikasi bahwa saya tidak berniat untuk menerimanya. Di rumah saya mengatakan hal yang sama," katanya kepada Corriere dello Sport, dilansir pada Selasa, 08 Agustus 2023.

"Di satu sisi, saya merasa seperti tawanan dari kata-kata yang diberikan kepada para pemain di Budapest dan kepada para penggemar setelah [lawan] Spezia, meniru apa yang terjadi di sana. Namun, jika Anda bertanya kepada saya apakah saya tidak menerimanya hanya karena alasan ini, saya akan menjawab tidak, bukan hanya karena ini." ucap The Special One.

Lebih lanjut, pelatih asal Portugal mengungkapkan bahwa keputusan yang diambilnya saat ini bukanlah keputusan final. Bisa saja di masa yang akan datang ia bisa berubah pikiran.

"Ini belum final, tidak. Di masa lalu, saya menolak tawaran paling luar biasa yang pernah diterima seorang manajer ketika Tiongkok menawarkan saya tim nasional dan klub di mana semua pemain internasional akan bermain," ucapnya.

"Sebuah proposal ekonomi yang tidak masuk akal, tidak masuk akal di dunia ini dan dari semua parameter." jelasnya.

Seperti yang kita tahu, Jose Mourinho tengah dalam ambisi besar membangun AS Roma sejak bergabung pada musim 2021/2022. Bersama Giallorossi, Mourinho berhasil mempersembahkan gelar Europa Conference League di musim pertama.

Di musim keduanya, ia membawa klub Italia tersebut ke ambang kejayaan Eropa ketika Sevilla mengalahkan mereka di final Liga Europa melalui adu penalti.