Antv – Menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2023/2024, PSSI bersama JFA melakukan seleksi pengadil lapangan untuk mengarungi musim baru. Banyak wasit berlisensi FIFA tak lolos dalam seleksi.
Heru Cahyono mengungkap penyebab banyaknya wasit berlisensi FIFA yang tak lulus seleksi. Menurutnya, banyak wasit senior yang kurang mempersiapkan diri ketika berjibaku dengan tes fisik keras yang disesuaikan dengan aturan FIFA.
Sebelumnya, instruktur asal Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) turun memberi pelatihan kepada wasit-wasit Liga 1. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas wasit, terlebih Liga 1 putaran kedua musim depan direncanakan untuk mulai menerapkan teknologi Video Assistant Referee (VAR).
Kemudian digelar seleksi wasit untuk Liga 1 musim depan sesuai dengan standar FIFA. Hasilnya, dari 160 wasit yang mengikuti seleksi, hanya 18 orang yang lolos.
Mirisnya, banyak wasit langganan Liga 1 berlisensi FIFA tak lolos seleksi, sebut saja Fariq Hitaba, Aprisman Aranda hingga Sance Lawita. Menurut Heru, hal itu turut dipengaruhi oleh persiapan pribadi para wasit, sebab seleksi tersebut amat berfokus pada fisik.
“Untuk seleksi itu, itu sudah mengadopsi langsung dari aturan-aturan yang ada di FIFA. Jadi FIFA turun ke kita sesuai dengan yang ada di FIFA. Kita menggunakan level dua. Secara kompetitif sebenarnya boleh dibilang tergantung dari personal untuk persiapan,” kata Heru kepada awak media.
“Apabila kita secara jauh-jauh hari sudah persiapan untuk melaksanakan persiapan seleksi itu, pasti Insya Allah akan bisa melampauinya dengan lancar,” tuturnya melanjutkan.