Antv – Setelah sukses membawa Setan Merah meraih tropi pertamanya setelah enam tahun pada hari Minggu (27/2/20203), Manajer Manchaster United Erik ten Hag menargetkan beberapa tropi lagi.
Tropi Carabao Cup tersebut diraih setelah Manchaster United menang atas Newcastle United di stadion Wembley dengan skor 2-0.
Seperti dilansir dari fourfour two, bagi Pelatih asal Belanda yang baru bergabung pada musim panas lalu, raihan gelar bergengsi berupa tropi Piala Liga, sekaligus menjadi gelar pertamanya bagi Setan Merah sejak tahun 2017
“Kita harus berinvestasi dan menderita hingga kita memenangkan tropi ini,” ujar Ten Hag setelah pertandingan selesai.
"Ini adalah soal kejayaan dan kehormatan. Jika anda ingin memenangkan sesuatu, kita harus melakukannya, karena tak seorang pun yang akan memberikannya padamu di kompetisi sepakbola elit ini," tambahnya.
Ten Hag meniggalkan Ajax Amsterdam pada musim panas lalu dan mengambil alih Old Traford ketika Manchaster tengah berada di masa sulit.
Tentang masa sulit saat ia bergabung ke klub yang bermarkas di Old Traford . Ten Hag mengemukakan, “Ada risiko yang harus saya terima pada awalnya, tapi saya sedikit keras kepala.
Ia menambahkan, "Saya cuma terlanjur cinta pada United. Saat saya memandangi jerseynya, ketika saya melihat para pendukungnya. Begitu juga para pemain besutan Sir Alex Ferguson, yang dikenal hingga ke pelosok dunia,"
"Kita ingin melakukan hal yang sama seperti saat Alex Ferguson menangani tim ini. Tapi, tim ini ingin membuat sejarahnya sendiri, dan meninggalkan ceritanya sendiri. Saat peluang itu datang, saya berpikir untuk mengambil kesempatan itu. Karana Saya ingin juga menjadi bagian darinya," beber Ten Hag.
Ten Hag bertemu Ferguson pekan lalu dalam sebuah acara makan malam. Ten Hag juga mengundang para mantan manajer Setan Merah ke ruang ganti setelah kemenangan di Wembley.
Menurut Ten Hag, suasana makan malam itu sendiri berjalan baik, Ia mengungkapkan merasa sangat menyatu dengan klub.
Mengenai Alex Ferguson, Eric ten Hag mengatakan, "Kita belajar banyak hal yang sudah Dia perbuat untuk Manchaster United. Dan itu menjadi inipirasi bagi kita semua. Saya sendiri merasa terhormat bertukar pikiran dengannya terutama tentang bagaimana mengendalikan ruang ganti dan strategi. Dia terlihat senang malam itu."