Ketua NOC Indonesia Sambangi Pelatnas Vovinam, Minta Atlet Ubah Cara Pandang

Ketua NOC Raja Sapta Oktohari Dengan Atlet Vovinam (Foto : NOC Indonesia/Naif Al’As)

Antv – Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari meminta para atlet untuk mengubah cara pandang atau paradigma. Mereka diminta menyanyikan lagu Indonesia Raya di seluruh penjuru negeri, sehingga secara otomatis bendera Merah Putih dapat berkibar tinggi.

Okto, sapaan karib Raja Sapta, mengungkapkan hal tersebut saat menyambangi pemusatan latihan nasional (pelatnas) vovinam menuju SEA Games 2023 Kamboja di GOR Debes, Tabanan, Bali, Senin (27/02).

 

Pelatnas SEA Games Vovinam. (Foto: NOC Indonesia/Naif Al’As)

 

Okto yang hadir didampingi Komite Eksekutif Jadi Rajagukguk disambut oleh Ketua Federasi Vovinam Indonesia Yamadhipura, manajer vovinam Isnaldi Muhd Dini, serta Ketua Konida Bali I Made Nurbawa. “Jadi harus mengumandangkan Indonesia Raya dulu baru kibarkan Merah Putih, karena kalau sudah Indonesia Raya dinyanyikan artinya medali emas sudah pasti kita dapatkan,” kata Okto.

“Tugas atlet berlatih. Harus menang. Mulai dari sekarang mimpi kalian pun harus menang. Tunjukin kepada negara di ASEAN, meski cabor ini bukan dari Indonedia, tetapi kita tetap bisa menjadi juara,”tambahnya.

Sebanyak 22 atlet terdiri dari 15 atlet putra dan 6 putri, tengah difokuskan pelatnas menuju SEA Games. Mereka ditempa oleh tangan dingin pelatih asal Vietnam Mai Thi Kim Thuy.

Untuk penyelenggaraan SEA Games di Kamboja, rencananya Indonesia akan turun di 22 kelas. Namun, kepastiannya masih menunggu hasil review Komisi Sport and Development NOC Indonesia serta Tim Review Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora.

Sementara itu, Ketua Federasi Vovinam Indonesia Yamadhipura menyatakan terima kasih atas kunjungan NOC Indonesia. “Semoga dengan kedatangan Ketua NOC Indonedia, anak-anak semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik untuk bangsa Indonesia,” ujar Yamadhipura.

Sebagai informasi, Federasi Vovinam Indonesia bakal menjadi salah satu federasi yang akan disahkan sebagai anggota NOC Indonedia dalam Rapat Anggota Tahunan 2023 di Jakarta, 6 Maret mendatang.