Antv – Presiden FIFA, Gianni Infantino akan menjadikan Piala AFF sebagai turnamen resmi dalam kalender FIFA. Pria berusia 52 tahun tersebut berharap dengan dilakukannya hal tersebut, Piala AFF mampu berkembang.
“Piala AFF harus ditingkatkan menjadi turnamen FIFA. Kami harus memastikan bahwa turnamen ini semakin berkembang," kata Gianni Infantino dikutip dari Zingnews Selasa, 17 Januari 2023.
Gianni Infantino menganggap bahwa saat ini sepak bola Asia Tenggara terkhusus AFF tengah dalam peningkatan di beberapa tahun terakhir.
Apalagi antusiasme publik Asia Tenggara terhadap sepak bola membuat Infantino kagum. Beberapa hal tersebut yang membuat Presiden FIFA ini kagum dan ingin menjadikan Piala AFF sebagai turnamen resmi yang masuk kalender FIFA.
"Jika kita bekerja sama, saya yakin Piala AFF akan menjadi besar dengan persetujuan FIFA," kata Infantino.
“Turnamen ini dianggap sebagai acara penting bagi kawasan Asia Tenggara. Dengan populasi lebih dari 650 juta orang, masyarakat ASEAN semuanya sangat menyukai sepakbola," sambungnya.
Selain itu, Gianni mengungkap bahwa dalam tiga tahun terakhir, negara-negara ASEAN memiliki ketertarikan yang cukup besar terhadap sepakbola dan beberapa prestasi juga mampu diraih dari sepakbola pria maupun wanita.
Apabila Piala AFF masuk dalam kalender FIFA, maka setiap negara Asia Tenggara yang berpartisipasi tentunya memiliki semangat juang yang lebih apalagi dapat memperbaiki rangking FIFA nantinya.
Selain itu, manajer tim negara-negara peserta Piala AFF juga memiliki kebebasan untuk memanggil pemain mereka.
Seperti diketahui, dalam Piala AFF 2022 Manajer Timnas Indonesia Shin Tae-yong mendapat kendala dalam pemanggilan Elkan Baggott untuk bergabung ke Skuad Garuda.
Timnas Indonesia harus bermain tanpa Elkan lantaran tak mendapatkan izin dari Gillingham FC selaku klub pemilik Elkan Baggott.
Terkait hal ini, klub asal Inggris tersebut tidak dapat disalahkan mengingat Piala AFF 2022 bukan turnamen resmi FIFA.