Xavi sedikit menyayangkan keputusannya sendiri yang tidak memainkan Ansu Fati lebih awal. Ia menilai Ansu Fati sanggup mengubah jalannya pertandingan sejak masuk pada menit ke-86.
"Saya seharusnya memainkan Fati lebih awal, karena ia berada dalam kondisi yang baik. Ia menderita dan telah bekerja keras untuk bisa menjadi seperti ini. Ia mencetak gol yang hebat dan sanggup mengeksekusi penalti," ujar Xavi.
Kemudian Xavi menyayangkan sikap para penggawa Barcelona yang merasa di atas angin ketika unggul 1-0. Ia juga mengingatkan para anak asuhnya untuk tampil baik pada babak perpanjangan waktu.
"Anda harus menunjukkan ambisi. Para pemain berpikir pada skor 1-0 bahwa itu mudah," ujar Xavi.
"Saya mencoba mengaktifkan mereka untuk memperingatkan bahwa tidak mengecewakan berada di perpanjangan waktu karena dalam sepak bola memang sulit menang pada babak tersebut," lanjutnya.
Dengan kemenangan atas Real Betis, Barcelona sudah ditunggu Real Madrid di partai final Piala Super Spanyol. Laga bertajuk El Clasico ini merupakan partai ideal dalam turnamen tersebut.
"Ini adalah sebuah judul. Itu tidak akan mengubah kami, tetapi akan memberi kami lebih banyak semangat," ujar Xavi.