Laga Kusuma, Sosok Kepala Desa yang Lakukan Side Job Sebagai Pembalap Nasional

Laga Kusuma, Sosok Kepala Desa yang Juga Pembalap Nasional (Foto : antvklik-Agung)

AntvLaga Kusuma, adalah sosok kepala desa di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, yang memiliki latar belakang yang tidak biasa, yakni sebagai pembalap nasional.

Sejumlah penghargaan lokal hingga nasional pun pernah diraih dari kejuaraan balap motor yang diikutinya.

Kepala desa muda bernama lengkap Yannanta Laga Kusuma itu adalah Kepala Desa Bangsri, kecamatan Jepon, kabupaten Blora periode 2019-2025.

Di balik kesibukannya menjadi kepala desa, ia mampu menorehkan prestasi luar biasa di ajang balap motor road race.

Sejumlah prestasi baik tingkat lokal maupun nasional pernah diraih pemuda asal desa Bangsri ini. Puluhan piala dan penghargaan pun menghiasi sejumlah sudut ruangan rumahnya.

Laga mengaku dunia membalap sudah ditekuninya sejak usia 15 tahun jauh sebelum dirinya menjadi kepala desa.

“Saya balap tahun 2011 itu di grasstrack, kemudian tahun 2014 pindah ke roadrace dan saya terpilih jadi kades ini pada tahun 2019,” ungkap Laga Kusuma, saat ditemui di rumahnya, Sabtu (10/12/2022).

Sejumlah prestasi di ajang roadrace hingga grasstrack lokal maupun nasional pernah diraihnya seperti juara dua kejurnas yamaha cup race di manahan Solo, juara satu kejurnas grasstrack kelas matic FFA open di sirkuit super Mario Blora dan sejumlah kejuaraan lain.

Laga menceritakan, awal mula jadi kepala desa berkat dukungan oleh para pemuda dan masyarakat yang ada di desanya.

Selain itu, dirinya juga berkeinginan untuk membantu membangun desanya dan membantu membangun ekonomi warganya agar tidak tertinggal dari desa lainnya.

Meski telah menjadi kades, laga mengaku tetap akan mengaspal di jalanan, sebab olahraga balapanlah yang telah membesarkan namanya.

“Untuk selama ini ya Alhamdulillah masih ikut balapan, namun ya untuk jam terbangnya sudah berkurang,” ujarnya.

Saat ini laga memiliki kendaraan bebek dua tak sebagai tunggangannya. Saat ini laga akan mempersiapkan diri untuk mengikuti kejuaran nasional grand final casyta manahadap seri terakhir pada 18 sampai 19 Desember di Banyumas, serta kejuaraan road race di Mandalika Krida Yogyakarta pada akhir Desember nanti.