"Kehilangan Ruben [Loftus-Cheek] dan Azpi di jeda pertandingan membuat segalanya menjadi sulit bagi kami. Cedera ini sangat tidak membantu ketika menghadapi tim yang sedang berada dalam momentum yang bagus dan juga bermain dengan intensitas tinggi," sambung Potter.
"Di babak pertama saya rasa jalannya pertandingan relatif berimbang. Namun mereka mengawali babak kedua dengan lebih baik dan saya rasa kami sudah mencoba untuk mengubah permainan kami untuk mengatasi permainan mereka," imbuhnya.
Lebih dari itu, Potter berdalih kekalahan timnya di laga ini disebabkan karena timnya kekalahan. Ia menilai Newcastle lebih bugar karena jadwal sang tuan rumah tidak sepadat Chelsea.
"Anda bisa lihat bahwa ada perbedaan jadwal yang dimainkan kami dan jadwal yang mereka [Newcastle] mainkan," sambung Potter.
"Newcastle hanya memainkan satu pertandingna setiap minggu, sementara kami, dalam enam pekan terakhir memainkan banyak sekali pertandingan. Mungkin inilah yang membuat kami kelelahan di laga ini." paparnya.