Antv – Laga uji coba Timnas U20 vs Moldova, Garuda Nusantara sukses melakukan comeback sempurna untuk meraih kemenang dengan skor cukup telak, 3-1, di Arslan Zeki Demirici Stadium, Turki, Selasa (1/11/2022).
Dalam laga uji coba ini, pelatih Shin Tae-yong menurunkan pemain Cahya Supriadi (penjaga gawang), Muhammad Dzaky, Kakang Rudianto, Muhammad Ferarri (C), Robi Darwis, Dony Tri, Marselino Ferdinand, Arkan Fikri, Ronaldo Kwateh, Ginanjar Wahyu, Hokky Caraka.
Timnas U-20 kebobolan duluan pada menit ke-13. Melalui skema tendangan bebas, Vicu Balmaga yang lolos dari penjagaan Hokky Caraka berhasil menanduk bola dan membobol Cahya Supriadi.
Usai gol tersebut, pasukan Shin Tae-yong mulai bermain dengan lebih agresif. Beberapa peluang tercipta, misalnya pada menit ke-13, namun Ginanjar Wahyu gagal menyambar bola.
Timnas U-20 lebih banyak memanfaatkan sisi sayap untuk melakukan serangan. Akan tetapi, Moldova memasang barisan pertahanan dengan rapat, setidaknya ada 9 pemain saat bertahan.
Hokky Caraka cs pun kesulitan untuk melakukan tusukan, lebih banyak memanfaatkan crossing atau percobaan dari luar kotak penalti.
Seperti yang dilakukan oleh Marselino Ferdinand di menit 31. Ia melepaskan tembakan dari luar kotak penalti karena tak mampu menembus pertahanan Moldova, sepakannya masih meleset.
Ronaldo Kwateh punya dua peluang bagus pada menit ke-42 dan 44. Pertama, tendangannya melenceng lalu yang kedua, ia gagal menyambar umpan tarik Marselino.
Timnas U-20 lebih agresif usai turun minum. Sebuah serangan di menit 48 menciptakan kemelut di depan gawang Moldova, tetapi Hokky telat untuk menyambar bola.
Tujuh menit berselang, Marselino yang memiliki ruang tembak diberikan bola oleh Dony Tri. Sayangnya, tendangan Marselino berhasil ditangkap oleh kiper Moldova.
Rabbani Tasnim Siddiq yang baru masuk berhasil menyamakan kedudukan. Memanfaatkan umpan terobosan dari Zanadin Faris, Rabbani sukses menaklukkan kiper Moldova di menit 58. 1-1.
Moldova kemudian mengancam pada menit ke-63. Sepakan keras pemain dengan nomor punggung 17 berhasil ditepis dengan baik oleh Cahya.
Timnas U-20 kemudian berbalik unggul pada menit ke-72. Berawal dari lemparan ke dalam yang dilepaskan Robi Darwis, kiper Moldova gagal menangkap dan Muhammad Ferarri yang tanpa penjagaan langsung menendang bola ke dalam gawang.
Indonesia kemudian mendapatkan penalti usai Marselino dilanggar pemain Moldova pada menit ke-79. Marselino yang menjadi algojo pun sukses mengeksekusi.
Timnas U-20 tak mengendurkan serangan di waktu tersisa. Akan tetapi, tak ada lagi gol yang tercipta, Marselino cs menutup laga dengan kemenangan 3-1.
Laga ini adalah laga ketiga yang dijalani Timnas U-20 selama pemusatan latihan (TC) di Turki.
Sebelumnya, pasukan Shin menang 2-0 kontra Cakallikli Spor pada 24 Oktober lalu, kemudian kalah 1-2 dari Turki U-20 pada 26 Oktober.