Jember Fashion Carnaval 2024, Ada Busana dari Karung Pupuk

Satu dari 22 busana dengan sentuhan Karung Pupuk (Foto : Dok. Pupuk Indonesia)

Antv – Sebagai bentuk komitmen dalam memperkenalkan busana daerah ke kancah Internasional, ajang tahunan Jember Fashion Carnaval (JFC) kembali digelar di jalan raya kota Jember Jawa Timur, pada 2-4 Agustus 2024.

Jember Fashion Carnival (JFC) 2024 bertema Algorithm, menyuguhkan perpaduan unik antara kreativitas lokal dan sentuhan internasional, berbagai macam kostum dipertontonkan di catwalk sepanjang 3,6 kilometer dengan menampilkan 10 defile yakni wayang, chess, Versailles, Media, Betta Fish, Climate change, Zodiak, Fairy, Jember dan Defile Rio.

Selain itu ada unik yang di perhelatan JFC ke-22 ini, untuk pertama kalinya PT Pupuk Indonesia selaku perusahaan BUMN, yang diinisiasikan oleh Perkumpulan Istri Karyawan Pupuk Indonesia (PIKA-PI) ikut serta dengan menampilkan sebanyak 22 busana berkonsep Sustainibility dengan sentuhan Karung Pupuk yang dibalut dengan kain tradisional atau wastra.

"Kami ingin mengenalkan wastra-wastra ini hingga tingkat internasional melalui festival-festival seperti Jember Fashion Carnival ini. Disini mungkin yang unik dari artwear yang kami peragakan adalah 30 persen terbuat dari recycle karung pupuk dari produk-produk Pupuk Indonesia Grup," ucap Ibu Tata Rahmad Pribadi selaku ketua Umum PIKA-PI Grup.

Lebih lanjut Tata berharap dengan keikutsertaanya di Jember Fashion Carnaval 2024, PIKA-PI mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat indonesia khususnya di dunia fashion.

“Kami membawa wastra-wastra dari mulai tenun, batik dan juga wastra-wastra lainnya dari Sabang sampai Merauke dan tentunya untuk karung pupuk itu menggambarkan suistanability” jelas Tata Rahmad lagi.

Pagelaran dengan tagline Beyond Binary of Our Story ini menjadi upaya perseroan mengenalkan karya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Pupuk Indonesia Grup di kancah nasional maupun internasional.

 

Ketum PIKA-PI Group Tata Rahmad Pribadi bersama Model. (Foto: Dok Pupuk Indonesia)

 

Ketua PIKA-PI Group, Tata Rahmad Pribadi menuturkan pihaknya mendorong UMKM binaan, khususnya yang bergerak di bidang wastra (kain tradisional yang sarat akan makna budaya nusantara) untuk naik kasta dan go internasional.

Salah satu upaya PIKA-PI dengan aktif mengikuti event-event level internasional, seperti JFC yang sudah berlangsung selama lebih dari dua dekade ini.

“Kami melihat produk UMKM binaan Pupuk Indonesia bagus-bagus, dan berpotensi untuk tampil di ajang nasional maupun internasional. Keikutsertaan di JFC 2024 merupakan upaya kami bersama untuk mendorong UMKM perluasan pasar mereka,” ujar Tata.

Adapun, seluruh artwear bekerja sama dengan dua desainer terkemuka yakni Temma Prasetio dan Maya Ratih. Keiikutsertaan Pupuk Indonesia menampilkan 22 artwear di Jember Fashion Carnaval 2024 menjadi upaya perusahaan menuju perhelatan yang lebih bergengsi, yakni Jakarta Fashion Week (JFW) 2025. Sebelumnya Pupuk Indonesia juga memperkenalkan produk UMKM binaan melalui Pesona Kriya Pupuk Indonesia 2024.

Selain itu, Pupuk Indonesia juga melakukan pembinaan UMKM sehingga meningkat kompetensinya dan dapat menghasilkan produk yang bersaing di tingkat nasional maupun global. (*)