"Menariknya Neck Deep itu sebenarnya tahun ini kita gak komunikasi ya ke mereka. Jadi merekanya yang minta main ke Sounds Project” Gerhana Banyubiru saat Konferensi Pers di Kawasan Kebayoran Baru pada Selasa, 9 Juli 2024.
“Untuk tahun ini mereka yang approach jadi di 2022 kita sempet approach iya cuma mereka manajemennya ngabarin yang last minute waktu itu festivalnya udah hampir 3 minggu ya jadi takut preparationnya gak keburu jadi akhirnya mereka mainnya di festival lain salah satu festival Indonesia juga yang lain terus di tahun 2023" tambahnya.
"Kita sempet approach juga tapi karena mungkin waktu dan tempatnya belum cocok ya jadi akhirnya dia tour sama promotor yang lain dan ternyata di 2024 ini, kita sama sekali gak email iya manajemennya Neck Deep tapi tiba -tiba ada salah satu teman agent nanyain Gan Sounds Project mau Neck Deep kan ini mereka nanyain festival lo katanya gitu.” terangnya.
Awalnya, Ghana merasa lega karena Neck Deep, band yang sudah lama ingin diajaknya tampil di The Sounds Project, akhirnya menunjukkan ketertarikan.
“Lumayan lega sih, karena waktu itu lagi pusing juga kan cari headline buat tapi bener -bener ah Neck Deep di ceklis juga udah X kan, maksudnya ya nggak mungkin ya, tapi tiba -tiba, ini mereka tiba -tiba nanyain lah, emang mereka ke Asia kan, ini kayaknya bisa nih, khusus buat Sounds project aja, jadi sebenernya negosiasinya nggak lama ya, paling cuma 3 -4 hari, jadi kita langsung ready itu." jelasnya.
“Akhirnya kita lobby maksudnya, Kita ngobrol, ngomongin sama mereka gimana caranya nih eksklusifnya di Indonesia ya Bahkan kalo bisa se -Asia Tenggara dan mereka mau.” tambahnya lagi.