Joko Pinurbo: Penghargaan Achmad Bakrie Bisa Besar Pengaruhnya pada Sastra dan Budaya

Joko Pinurbo (Foto : Antvklik/Adiansyah)

AntvPenghargaan Achmad Bakrie kembali digelar yang akan dilaksanakan malam ini, Kamis, 31 Agustus 2023 di Ciputra Artpreneur Theater, Kuningan, Jakarta Selatan.

Tahun ini ada empat orang yang berhak mendapat Penghargaan Achmad Bakrie XIX 2023, mereka ada Fachry Ali untuk bidang Pemikiran Sosial, Joko Pinurbo untuk bidang Sastra, Andrijono untuk bidang Kedokteran, dan Carina Joe untuk bidang Sains.  

Sebelum malam penganugerahan, keluarga Achmad Bakrie menggelar makan malam dan ramah tamah bersama dengan para penerima Penghargaan Achmad Bakrie di Bakrie Tower, Rabu, 30 Agustus 2023.

Keluarga besar Achmad Bakrie lakukan makan malam. (Foto: Antvklik/ Adiansyah)

Dalam kesempatan tersebut, Joko Pinurbo yang merupakan salah satu penerima Penghargaan Achmad Bakrie XIX 2023, berkesempatan untuk berbincang bersama awak media. 

Pinurbo lantas menuturkan, jika dirinya sama sekali tidak menyangka kalau akan menerima Penghargaan Achmad Bakrie. 

“Saya sebetulnya tak menduga, karena ketika waktu saya mendapatkan pemberitahuan bahwa saya akan menerima award,” kata Joko Pinurbo, usai acara ramah tamah dan makan bersama di Bakrie Tower, Rabu, 30 Agustus 2023.

Joko Pinurbo. (Foto: Antvklik/Adiansyah)

“Saya sebetulnya dalam kondisi tidak tidak mengikuti perkembangan penghargaan Achmad Bakrie ini. Memang saya sempat mengikuti beberapa tahun sebelumnya, tapi setelah itu saya tidak begitu mengikuti, ketika diberi tahu bahwa saya mendapatkan penghargaan ini ya saya kaget juga,” tambahnya.

“Jadi penghargaan itu ya diterimakan kepada saya tanpa saya sadari, jadi ya saya senang juga, eksperimen-eksperimen yang saya lakukan selama puluhan tahun ternyata diperhatikan dan dihargai,” katanya lagi. 

“Sehingga saya ingin apa yang saya lakukan ini bisa merangkasang juga bisa memberikan inspirasi kepada anak muda, bahwa memang menulis itu kelihatannya mudah, tetapi kalau orang tidak siap mental tidak punya ketahanan mental juga mungkin tidak ada semangat, saya kira begitu,” lanjutnya. 

Joko Pinurbo. (Foto: Antvklik/Adiansyah)

Joko Pinurbo lantas menyampaikan harapan dan apresiasinya terhadap Penghargaan Achmad Bakrie. 

“Jumlah penghargaan di Indonesia ini sangat minim dibandingkan dengan perkembangan sastra, produksi sastra di Indonesia itu cukup mengagumkan, tetapi memang apresiasinya yang kurang,” ujarnya. 

“Nah, penghargaan Achmad Bakrie ini menurut saya merupakan bentuk apresiasi yang kalau bisa menjadi tradisi itu bisa sangat besar untuk pengaruhnya terhadap dunia sastra, budaya maupun ilmu pengetahuan,” imbuhnya. 

“Jadi saya mengapreasiasi penghargaan Acmad Bakrie ini bukan semata-mata karena saya mendapatkan, tetapi kalau melihat konteks Indonesia ke depan," katanya.

"Memang kita memerlukan teladan-teladan para inspirastor, nah kalau mereka bisa diapresiasi diberi penghargaan, itu juga bisa menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya,” tandas Joko Pinurbo.