Jomblo Fi Sabilillah berkisah tentang pemuda 30 tahunan bernama Ali yang masih betah melajang dan didesak sang ayah, Babe Hasan, untuk segera menikah.
Mengingat usia Ali yang sudah matang dan tak pernah sekali pun dekat dengan wanita, Babe Hasan khawatir putranya mengalami disorientasi seksual.
Sebagai pria yang mengidap venustraphobia, gangguan mental yang menyebabkan penderitanya panik saat bertemu lawan jenis, tentu permintaan untuk segera menikah menjadi beban tersendiri baginya.
Ali pun lantas meminta bantuan sahabatnya, Yusuf, Anton dan Imron untuk membantu mencarikannya jodoh.
Di samping itu, Yusuf rupanya juga sedang berjuang untuk mendapatkan hati peempuan yang selama ini ia idam-idamkan diam-diam.
Sementara Anton, pria asal Makassar yang tumbuh besar di ibu kota sudah dua kali mengalami kegagalan pernikahan.
Dan, Imron, yang paling muda di antara semuanya dan paling sok tahu, adalah mahasiswa abadi yang sangat ngebet untuk segera menikah.