Dalam pengumuman tahun 2022 yang menunda tanggal yang dijadwalkan ulang, Dion menggambarkan perjuangannya melawan penyakit langka, yang menyerang sekitar satu dari sejuta orang.
Dalam pesan video yang diunggah di Instagram, Dion mengatakan gangguan itu menyebabkan kejang yang memengaruhi kemampuannya untuk berjalan dan bernyanyi.
“Sementara kami masih mempelajari tentang kondisi langka ini, kami sekarang tahu inilah yang menyebabkan semua kejang yang saya alami," ungkap Dion melalui media sosial beberapa waktu lalu.
"Sayangnya, kejang mempengaruhi setiap aspek kehidupan saya sehari-hari, terkadang menyebabkan kesulitan saat saya berjalan dan tidak memungkinkan saya menggunakan pita suara untuk bernyanyi seperti biasanya," imbuhnya.
Awal tahun ini, Celine Dion menunda tur Inggris dan Eropa untuk ketiga kalinya, hingga Februari 2023, sementara tur AS dihentikan. Saat itu, Dion menyebutkan masalah kesehatan, tetapi tidak mengungkapkan diagnosisnya.