Celine Dion Batalkan Sisa Tur Dunianya Karena Kondisi Kesehatan Menurun

Celine Dion (Foto : Instagram: @celinedion)

Antv – Penyanyi pop Kanada Celine Dion mengumumkan pada hari Jumat bahwa dia membatalkan rangkaian tur dunianya di Eropa, yang dijadwalkan untuk dilanjutkan musim panas ini, karena kondisi medis yang membuatnya kesulitan untuk tampil.

Pengumuman itu disampaikannya menyusul dari adanya kabar bahwa penyanyi Quebec berusia 55 tahun itu mengatakan dia didiagnosis dengan kelainan saraf langka yang disebut sindrom orang kaku yang menyebabkan kejang otot. 

Pada saat itu, gangguan tersebut memaksanya untuk menunda beberapa pertunjukan Eropa di Tur Dunia Keberanian.

“Saya sangat menyesal sekali lagi mengecewakan kalian semua,” tulis penyanyi – yang terkenal dengan lagu tema film Titanic “My Heart Will Go On” di Instagram pada Jumat pagi, 26 Mei 2023.

 

 

“Saya bekerja sangat keras untuk membangun kembali kekuatan saya, tetapi tur bisa sangat sulit bahkan saat Anda 100%. Tidak adil bagi Anda untuk terus menunda pertunjukan, dan meskipun itu menghancurkan hati saya, sebaiknya kami membatalkan semuanya sekarang sampai saya benar-benar siap untuk kembali ke panggung lagi. Saya ingin Anda semua tahu, saya tidak akan menyerah… dan saya tidak sabar untuk bertemu dengan Anda lagi!” Ujarnya.

Rentang tur Eropa terdiri dari 42 pertunjukan di tujuh kota dari akhir Agustus hingga awal Oktober dan 17 kota lainnya selama musim semi 2024. Celine Dion mengatakan para penggemarnya yang sudah membeli tiket akan menerima pengembalian uang.

“Tiket yang dibeli untuk empat puluh dua tanggal yang dibatalkan akan dikembalikan melalui titik penjualan awal. Untuk pertanyaan atau opsi tiket lebih lanjut, pemegang tiket harus menghubungi tempat pembelian awal mereka,” pungkas Celine Dion.

Sindrom tersebut menyebabkan kekakuan otot dan peningkatan kepekaan terhadap rangsangan suara, sentuhan, dan emosional yang dapat memicu kejang. Kondisi tersebut membuat peraih banyak Grammy itu menunda residensinya di Las Vegas pada Oktober 2021.

Sebelumnya, pelantun lagu My Heart Will Go On sempat mengadakan tur pertama di Amerika Serikat pasa 10 tahun lalu yang dimulai di Kota Quebec pada September 2019. Diiringi dengan perilisan album terbarunya Courage.

Penyanyi itu mengatakan judul album itu terinspirasi oleh kematian suami dan manajernya Rene Angelil akibat kanker tenggorokan pada 2016. Pasangan itu memiliki tiga anak.