Kendati demikian, rupanya Lesti berubah pikiran saat sang suami ditetapkan jadi tersangka, karena tak ingin prahara rumah tangganya semakin ribut. Namun, untuk cabut laporan sendiri memang murni keputusan Lesti.
"Soal cabut laporan itu memang pemikiran Lesti ya, dia ini nggak mau seandainya dia bilang cerai, dia nggak mau ribut sampai ke tahapan itu," kata dia.
Ustaz Subki juga mengakui bahwa Lesti sudah memikirkan dampak dan akibat dari pencabutan laporan atas kasus kekerasan yang menimpanya. Oleh karenanya, sang ustaz juga sempat memberikan nasihat pernikahan kepada pedangdut berusia 23 tahun itu.
Menurut Ustaz Subki, seorang istri tidak boleh meminta cerai jika tidak ada persoalan yang jelas ataupun masalahnya masih dapat diperbaiki. Namun apabila seorang istri sudah merasa tidak aman, maka diperbolehkan untuk menggugat cerai sang suami.
"Kalau bahasa orang pinggiran 'jangan-jangan hari ini gue dicekik, besok gue digorok’, misalnya kan. Kalau dia merasa seperti itu, maka itu bisa dipilih sebagai alasan (untuk bercerai)," sambungnya.
Hanya saja, ketika hal ini dijelaskan oleh Ustaz Subki, Lesti Kejora menyebut bahwa ia memahami karakter suaminya seperti apa, sehingga akhirnya usai kembali dari Mekkah dirinya memilih untuk berdamai dengan sang suami.