Menurutnya, setelah itu ia sering merasa malu sehingga tak bisa mengungkit kejadian itu lagi.
“Saya dalam depresi karena saat ada penyakit bipolar suka panik, apa aja di-posting kalau sudah ingat baru malu sendiri, tidak bisa disinggung sedikit,” tutur istri dari Lukman Azhari ini.
Medina memberikan pernyataan lain menyangkut kebiasannya di media sosial. Ia mengaku sering berkeluh kesah di dunia maya itu. Namun, ini ia lakukan tanpa maksud untuk menyerang atau menyindir orang lain.
“Saya memang sering curhat ke sosial media tapi saya tidak menuju ke siapapun, tidak memention siapapun,” bebernya.
“Hanya curhat yang mulia. Kecewa sama orang, ada orang lain,” ia melanjutkan.
Sebagai informasi, Medina dalam persidangan ini didampingi oleh sang suami, Lukman Azhari yang menjadi kuasa hukumnya. Lukman pun sempat menyanggah bahwa aksi pengancaman yang Medina Zein lakukan hanya penafsiran semata.