Berbeda pendapat dengan Rocky Gerung, Menurut Mahfud MD Kitab suci bukanlah fiksi[/caption]Dalam acara tersebut Rocky Gerung menjelaskan, fiksi adalah energi yang dihubungkan dengan telos, dan itu sifatnya fiksi. Dan itu baik. Fiksi adalah fiction, dan itu berbeda dengan fiktif," ujarnya. Telos sendiri dalam bahasa Yunani berarti ‘akhir’, ‘tujuan’, atau ‘sasaran’. Dia memperjelas jika fiksi itu baik, sedangkan yang buruk adalah fiktif. Dosen yang masih hobby naik gunung ini memberi contoh kisah Mahabharata.Menurut Dosen yang sering naik Gunung Salak ini, Mahabharata adalah fiksi, tapi itu bukan fiktif. Rocky berargumen, fiksi itu kreatif. Sama seperti orang beragama yang terus kreatif dan ia menunggu telosnya. "Anda berdoa, Anda masuk dalam energi fiksional bahwa dengan itu Anda akan tiba di tempat yang indah,” ungkapnya. Rocky menambahkan, dalam agama, fiksi adalah keyakinan. Dalam literatur, fiksi adalah energi untuk mengaktifkan imajinasi.Sementara ada juga netizen yang menganggap Rocky telah menghina kitab suci. Rocky rencananya akan dilaporkan ke Polda Metro Jaya hari ini Rabu, 11 April 2018 oleh netizen bernama Permadi Arya . Dalam pelaporannya itu, Permadi Arya alias Abu janda akan membawa dua saksi yaitu, Jack Boyd Lapian selaku Sekretaris Jenderal Cyber Indonesia, dan Guntur Romli dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Kitab Suci Itu Fiksi Atau Bukan ? Begini Reaksi Netizen
Rabu, 11 April 2018 - 20:54 WIB
Baca Juga :