Antv – Upaya meningkatkan kemampuan mengawaki alutsista, harus diikuti pula dengan peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM), guna memaksimalkan daya tempur dan kesiapsiagaan satuan TNI AD, serta memastikan senjata siap digunakan setiap saat.
Penegasan tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., usai meninjau Latihan Menembak Senjata Berat Roket Astros (Artillery Strike Fire Power Demo) yang digelar oleh Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Pussenarmed), di daerah Latihan, Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, Rabu (6/12/2023).
“Hari ini kita menyaksikan penembakan senjata berat. Kegiatan ini dilakukan untuk memelihara kemampuan prajurit kita, serta untuk memastikan senjata-senjata kita dapat digunakan setiap saat,“ ujar Kasad seraya menyebut bahwa latihan tersebut menembakan nyaris 400 roket.
Latihan yang menggunakan Meriam Astros II MK6 ini, selain sebagai upaya meningkatkan kemampuan Satuan Armed TNI AD, juga dimaksudkan untuk meningkatkan profesionalisme dan kemampuan tempur prajurit.
Tak kalah pentingnya, latihan ini juga ditujukan sebagai kesiapan satuan dalam menghadapi dinamika keamanan nasional.
Kasad yang dalam latihan tersebut didaulat melakukan penembakan kehormatan, juga menyampaikan apresiasinya atas upaya Pussenarmed TNI AD dalam mengembangkan teknologi terkini.
Tak lupa, ia juga menekankan tentang pentingnya kelengkapan dan kesiapan alutsista guna mendukung tugas pokok TNI AD dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
Sebagai informasi, peningkatan kemampuan Satuan Armed mencakup modernisasi peralatan, peningkatan latihan personel, serta integrasi teknologi canggih untuk mengoptimalkan kesiapan tempur.
Dengan peningkatan ini, diharapkan TNI AD dapat lebih responsif dan efektif dalam menghadapi tantangan keamanan yang terus berkembang.
TNI AD juga terus berkomitmen untuk mengembangkan dan memodernisasi kekuatan militernya demi menjaga stabilitas dan kedaulatan bangsa.
Peningkatan kemampuan Satuan Tempur (Satpur) dan Satuan Bantuan Tempur (Satbanpur) TNI AD adalah bagian dari upaya strategis dalam rangka mencapai tujuan tersebut.
Selain meninjau latihan, Kasad juga melakukan ground breaking pembangunan Musala untuk keperluan ibadah masyarakat di sekitar daerah latihan, pembangunan MCK, serta memberikan bantuan sosial kepada warga setempat.