Antv – Jumlah pemudik yang datang ke Sumatera Barat (Sumbar) melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kabupaten Padang Pariaman, mencatatkan rekor baru yakni 10.109 penumpang dalam sehari.
"Angka ini mencatatkan rekor tersendiri sejak tahun 2019," kata Executive General Manager PT Angkasa Pura II Kantor Cabang BIM Siswanto di Kabupaten Padang Pariaman, Jumat (21/4/2023).
Siswanto mengatakan jumlah penumpang yang menembus rekor tersebut terjadi pada Kamis (20/4/2023).
Angkasa Pura II sebelumnya telah memprediksi jumlah pemudik yang akan masuk ke Sumbar menggunakan pesawat terbang mengalami lonjakan pada Rabu hingga Kamis (19-20 April 2023).
"Jadi ini sesuai dengan prediksi kemarin bahwa 20 April 2023 akan menjadi salah satu hari puncak arus mudik ke Bandara Internasional Minangkabau," kata dia.
Pihak Angkasa Pura II mencatat 10.109 penumpang dari berbagai daerah tersebut datang ke Ranah Minang menggunakan 85 penerbangan.
Baca juga: Angkasa Pura perkirakan 20 persen kenaikan jumlah pemudik ke Sumbar
Sejak tahun 2019 sampai tahun 2022 atau saat pandemi COVID-19 terjadi, jumlah penumpang di Bandara Internasional Minangkau terus mengalami penurunan hingga ke titik terendah, tepatnya pada medio 2020 hingga 2021.
Namun pada 2023 atau saat pandemi COVID-19 mulai melandai layanan atau pergerakan bisnis di sektor penerbangan mulai bangkit dan puncaknya pada momentum Lebaran 2023.
"Lebaran ini akan menjadi momentum kebangkitan bisnis kebandarudaraan," ujarnya.
Seperti pemberitaan yang disampaikan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), kata dia, arus mudik tujuan Padang/ Bandara Internasional Minangkabau merupakan kedua terbanyak selain Denpasar Bali.
Hal tersebut membuktikan bahwa arus mudik ke Sumatera Barat melalui pesawat udara sudah kembali normal dan penerbangannya menjadi destinasi tertinggi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.