Gunung Ili Lewotolok di NTT Alami Erupsi Minggu Dini Hari, Begini Peringatan PVMBG

Gunung Ili Lewotolok di NTT Alami Erupsi Minggu Dini Hari (Foto : Dok. PVBMG)

AntvGunung Ili Lewotolok di Nusa Tenggaara Timur (NTT) mengalami erupsi pada Minggu dini hari (26/3/2023), sekitar pukul 01.03 WITA (Waktu Indonesia Bagian Tengah).

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan bahwa dalam erupsi itu diketahui tinggi kolom letusan sekitar 700 meter.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah tenggara.

 Selain itu, erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 18.1 mm dan durasi 56 detik.

PVMBG merekomendasikan masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok untuk tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 km dari pusat aktivitas gunung.

Selain itu wisatawan dan pendaki  agar tidak memasuki areal Gunung Ili Lewotolok untuk sementara.

Selain itu, masyarakat Desa Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya.

Ancaman potensi bahaya itu terutama dari guguran/longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak/ kawah G. Ili Lewotolok.

Selain itu untuk menghindari gangguan pernapasan maupun gangguan kesehatan Iainnya, warga disarankan menggunakan masker.

Pemakaian masker terutama untuk pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

PVMBG juga mengingatkan masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung  Ili Lewotolok.  

Masyarakat diminta selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.