Antv – Walau dilaporkan tidak menimbulkan korban, tetapi kebakaran hebat yang terjadi pada hari Minggu (5/3/2023) telah melahap habis sedikitnya 2.000 gubuk pengungsi manakala terjadi kobaran api begitu cepatnya menyebar seperti kebakaran akibat gas.
Beragam spekulasi kini menyeruak. Pihak Kepolisian Cox Bazaar dilaporkan tengah menyelidiki bila kebakaran terindikasi karena aksi sabotase. Media lokal dikutip dari laman BBC, melaporkan bahwa seorang terduga pelaku penyulut kebakaran sudah diamankan.
Kamp 11 Balukhali yang berada di bagian tenggara Cox Bazaar, Bangladesh diyakini merupakan posko pengungsi terbesar di dunia.
Satu dari total 32 kamp pengungsian yang menampung sekitar 1,2 juta pengungsi Rohingya di kota Cox Bazaar, Bangladesh.
pada hari Senin (6/3/2023), ratusan pengungsi kembali ke lokasi kebakaran untuk mencari harta benda maupun barang-barang mereka yang masih bisa diselamatkan.
Dilaporkan, Kobaran api pertama kali muncul pada Minggu (5/3/2023) sekitar pukul 14.45 waktu setempat, lalu kobaran api cepat menyebar melahap 2.000 gubuk pengungsi yang terbuat dari bambu dan kain terpal.