Antv – Upaya penyelamatan masih terus berlangsung setelah kereta api yang membawa 350 penumpang menabrak kereta kargo di Larisa, Yunani
Sedikitnya 32 penumpang ditemukan meninggal dunia serta belasan lainnya terluka dalam insiden tabrakan adu kepala dua rangkaian kereta api di Yunani.
Dilansir dari Aljazeera, Peristiwa nahas itu terjadi di pinggiran kota Larisa pada Selasa malam (28/2/2023) ketika satu rangkaian kereta api yang membawa 350 penumpang dalam perjalanan dari ibukota Athena menuju Kota Thessaloniki di bagian utara Yunani menabrak satu rangkaian kereta kargo yang melaju dari arah berlawanan dari kota Thessaloniki.
Beberapa penumpang kereta api dari kota Athena itu mengatakan mendengar bunyi ledakan sehingga beberapa gerbong terbakar.
"Kami mendengar satu bunyi ledakan besar, saat itu seperti mimpi buruk selama 10 detik," kata Stergios Minenis, seorang penumpang kereta yang berusia 28 tahun yang berhasil selamat karena melompat dari gerbong.
"Kami jungkir balik di dalam gerbong sampai akhirnya kami terkapar ... kemudian terjadi kepanikan, kabel-kabel terbakar, kemudian muncul kobaran api dimana-mana," tambahnya
Gubernur Thessaly Konstantinos Agorastos memberikan keterangan kepada SKAI TV bahwa empat gerbong pertama kereta penumpang itu keluar dari rel lintasan, dengan dua gerbong pertama dalam kondisi terbakar, hampir hancur seluruhnya.
Ia kembali menyebutkan bahwa kedua kereta adu kepala pada trek lintasan yang sama.
"Kedua kereta api melaju dalam kecepatan tinggi. dan salah seorang masinis tidak mengetahui ada kereta yang datang melaju dari arah berlawanan," kata Konstantinos Agorastos
Dikutip oleh Aljazeera, SKAI TV menampilkan klip video gerbong-gerbong yang porakporanda dengan kontainer-kontainer kargo terbalik dan berserakan dimana-mana.
Para petugas pencari dan penyelamatan menggunakan peralatan las bertegangan tinggi untuk menyelamatkan penumpang selamat yang masih terjebak di dalam gerbong kereta, sedangkan lainnya menyisir lokasi untuk mencari penyintas lainnya.
"Benar-benar sebuah tragedi. Kami menarik keluar para penumpang-penumpang selamat, yang terluka, ada pula yang meninggal dunia. Kami akan berada disini sepanjang malam, sampai akhirnya kami selesai, sampai kami menemukan korban terakhir," ujar pekerja relawan penyelamatan kepada lembaga penyiaran publik ERT.
Selanjutnya, Gubernur Kontantinos Agorastos menambahkan bahwa sekitar 250 penumpang yang mengalami luka ringan, telah dievakuasi dengan aman menggunakan bus melanjutkan perjalanan menuju kota Thessaloniki sekitar 130 kilometer (80 mil) dari lokasi kejadian.
"Saya belum pernah melihat hal seperti ini selama hidup saya. Benar-benar tragis. Lima jam kemudian, kami mulai menemukan jenazah-jenazah korban," ucap seorang penolong yang tampak kelelahan.
Semua rumah sakit yang memiliki unit perawatan luka bakar di sekitar lokasi tabrakan kereta telah bersiaga manakala belasan ambulans telah dikerahkan.
"Terjadi kepanikan di dalam gerbong, orang-orang berteriak histeris," ucap seorang pemuda yang baru saja dievakuasi dekat jembatan.
Seorang penumpang bernama Lazos juga bersaksi pada harian Protothema bahwa pengalaman kecelakaan kereta api yang baru dialami sangat menakutkan.
"Saya tidak terluka tetapi saya dilumuri darah orang lain yang terluka yang berada di dekat saya," kata Lazos.
Sementara itu, Pihak Operator Kereta Api Hellenic Train melaporkan bahwa 350 penumpang berada di dalam rangkaian kereta yang meninggalkan kota Athena pada pukul 19.30 waktu setempat. Lalu pemadam kebakaran menerima informasi bahwa kecelakaan terjadi menjelang tengah malam.
Dampak kecelaakan itu pemerintah mengadakan pertemuan mendadak untuk merencanakan tindakan pasca kejadian. Untuk hal itu, Menteri Kesehatan Yunani Thanos Plevris meninjau lokasi tersebut.
Untuk diketahui, Pemerintah Yunani telah menjual perusahaan operator kereta api TRAINOSE kepada perusahaan kereta api Italia Ferrovie dello stato Italiane pada tahun 2017 sebagai bagian dari program dana talangan internasional yang diharapkan bisa mendatangkan ratusan juta euro nilai investasi pada infrastruktur kereta api.