Polsek Penengahan Kenalkan Figur Polisi yang Humas Kepada Anak Usia Dini

Polsek Penengahan Menerima Kunjungan Siswa TK Tunas Harapan (Foto : Antvklik | Pujiansyah/Teguh)

Antv –Mengenalkan figur polisi yang humanis, Polsek Penengahan menerima kunjungan study dari siswa-siswi TK Tunas Harapan desa Blambangan, kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, Rabu (22/2/23).

Kunjungan ini merupakan wujud adanya hubungan kerjasama yang baik antara Polsek Penengahan dengan penyelengaran pendidikan usia dini, sebagai Polisi Sahabat Anak.

Pada kesempatan itu, anak-anak dibekali pengenalan kinerja kepolisan, bimbingan tentang tata cara berlalu lintas, serta imbauan Kamtibmas tentang isu penculikan anak.

Dari kunjungan ini, diharapkan akan tertanam dalam diri anak-anak, sosok atau figur polisi yang humanis.

Kapolsek Penengahan IPTU Gobel mengatakan, kunjungan siswa TK Tunas Harapan terdiri dari 30 siswa-siswa dan 5 guru pendamping, termasuk kepala sekolah, untuk menciptakan figur Polri yang humanis kepada anak-anak usia dini.

“Kunjungan anak-anak TK Tunas Harapan tersebut merupakan pengenalan unit fungsi serta pakaian dinas Polri, belajar baris-berbaris, mengenal rambu-rambu lalu lintas, motivasi dengan bernyanyi bersama, memperlihatkan ruangan di masing-masing unit di Mako Polsek Penengahan, berkeliling bersama dengan mengendarai Kendaraan Dinas (Randis) R-4 Patroli serta kuis berhadiah," kata Gobel.

 

Polsek Penengahan Menerima Kunjungan Siswa TK Tunas Harapan. (Foto: -)

 

Gobel melanjutkan, pihaknya selalu terbuka untuk menerima kunjungan kegiatan anak-anak Paud atau TK yang sangat positif seperti ini.

“Bahkan kami berharap dengan adanya kegitan seperti ini dapat mendekatkan polisi kepada anak, bahwa polisi adalah sahabat anak, sehingga polri dapat selalu dicintai oleh masyarakat," ucap Gobel.

Selain itu, kat Gobel, kami senang karena dapat memberikan pembinaan dan penyuluhan, sehingga dapat membiasakan kepada anak anak sejak usia dini untuk belajar disiplin, taat dan tertib berlalulintas.

"Kami mengimbau dengan adanya isu yang beredar di masyarakat ataupun disekolah, untuk jangan takut dengan isu penculikan tersebut, namun harus tetap waspada," tutup Gobel.