Pencarian Pilot Susi Air Terus Dilakukan TNI-Polri

Pencarian Pilot Susi Air Terus Dilakukan TNI-Polri (Foto : Ilustrasi/ Creative Commons)

Antv – Memasuki hari ke-enam pencarian, keberadaan dan nasib pilot pesawat Susi Air Kapten Philips Max Marthin masih misteri. TNI- Polri masih terus melakukan pencarian terhadap pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.

Philips dikabarkan disandera kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Egianus Kogoya, setelah kelompok separatis itu membakar pesawat Susi Air dengan nomor penerbangan PK-BVY di Bandara Distrik Paro, Nduga, pada Selasa (7/2/2023).

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Praboowo, mengatakan bahwa sudah memasuki hari ke enam pencarian pilot Susi Air pasca pembakaran pesawat oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya hingga kini TNI-Polri terus melalukan pencarian.

“Dalam hal ini kita mengutamakan penyelamatan pilot Susi Air dan fokus penyelamatan terhadap masyarakat di Distrik Paro yang mengungsi ke Kenyam ibu kota Kabupaten Nduga,” ucap Benny saat melakukan update terakhir di ruang Commen Center kantor pelayanan Polres Mimika, jalan Cenderawasih Timika, Senin. (13/2/23).

Lebih lanjut Benny menjelaskan, selain melakukan pencarian pilot, TNI-Polri juga di kerahkan untuk mengevakuasi warga Paro yang mengungsi ke Kenyam.

"Kami lakukan evakuasi sesuai permintaan dari Pemerintah Kabupaten Nduga dalam hal ini Bupati untuk mejalankan misi kemanusiaan," jelas Benny.

Sebelumnya, akibat aksi pembakaran pesawat Susi Air oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya pada, Selasa (7/2/2023) lalu mengakibatkan warga Distrik Paro Nduga, Papua Pegunungan mengungsi ke kota Kenyam.