Antv –Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga akan memindahkan 120 km kabel yang semrawut dan membentang di langit Jakarta ke dalam tanah. Kabel tersebut terdiri dari kabel listrik maupun kabel utilitas lainnya.
Menurut Kadis Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho, target program Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) pemindahan kabel itu akan selesai pada akhir tahun 2023.
"(Target pemindahan kabel 120 km ke bawah tanah) tahun ini bisa selesai, saya bisa bertarget selesai," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho kepada wartawan seperti dikutip, Jumat, 3 Februari 2023.
Pemindahan kabel ini, kata Hari dilakukan oleh dua BUMD DKI Jakarta. Antara lain Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Sarana Jaya dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Jakpro sendiri menggandeng pihak swasta, PT Migo, dalam proses pemindahan kabel-kabel ke bawah tanah.
Sejauh ini, sudah ada 25 km kabel yang dipindahkan oleh Jakpro.
"Saya sampaikan untuk bulan ini segera, untuk percepatan sisa daripada 120 kilometer. Sedangkan dia hanya taruh 25 km lebih lah ya," bebernya.
Sementara itu seperti diwartakan Viva.co.id, untuk pemindahan kabel oleh Sarana Jaya kata Hari masih terbilang jauh dibandingkan dengan Jakpro. Saat ini, pihaknya tengah mengevaluasi Sarana Jaya atas kinerjanya terkait pemindahan kabel tersebut.
"Sarana Jaya kita evaluasi, buat monitor dan evaluasi. Sehingga nanti saya sampaikan untuk menggandeng mitra seperti Jakpro. Nanti kita evaluasi, kalau ada perkembangan tiga empat bulan, enggak ada, nanti akan masuk lagi BUMD lain," pungkas Hari.