“Kemarin, pemerintah, karena minyak dunia harganya turun, BBM yang sesuai dengan harga pasar seperti Pertamax kita turunkan. Namun kita juga harus waspada karena bukan tidak mungkin harga Pertamax bisa naik lagi, minggu depan atau bulan depan,” tuturnya.
Erick menambahkan, dalam hal penetapan harga BBM, pemerintah akan membuka data setransparan mungkin.
Jika harga minyak dunia turun, Pertamax akan turun. Namun, khusus untuk Pertalite masih disubsidi, Rp1.000 lebih, Solar masih disubsidi dibantu pemerintah Rp6.500.
“Didorong pemerintah, Pertamina selama bulan Januari sampai Agustus 2022 membantu memberikan bantuan sebesar Rp 10 triliun. Itu kita lakukan. Artinya Pemerintah hadir jika rakyat memerlukan,” tegas Erick.
Baca Juga :