"Pelaku satu orang yang teridentifikasi ada di lokasi sebelum korban meninggal. Jadi dia datang ke TKP sendiri kemudian keluar juga sendiri keterangan dari saksi dari TKP," imbuhannya.
Pelaku diduga menghabisi nyawa korban dengan menjerat leher korban dengan kabel listrik.
Usai menghabisi korban, pelaku lalu mengambil sejumlah barang berharga milik korban.
"Barang-barang dari korban semua dibawa, termasuk ada handphone, uang dan dompet yang dibawa oleh si pelaku. Jadi motifnya adalah ingin memiliki barang-barang milik korban," ungkapnya.
Kompol I Made Teja Dwi Permana juga mengungkapkan, korban berasal dari Batam, Kepulauan Riau.
"Korban asalnya dari Batam kalau info dari teman-temannya. Hampir sebulan lebih kalau dari keterangan saksi dia di Bali," tambah dia.
Adapun kamar yang menjadi TKP diduga merupakan tempat korban biasa melayani pelanggannya.