Polri Perkirakan Kendaraan Meningkat pada 30 Desember dan 2 Januari

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo (tengah). (Foto : Istimewa)

AntvPolri memperkirakan akan ada peningkatan mobilitas kendaraan saat perayaan pergantian tahun baru 2023. Polri akan melakukan sosialisasi untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kemacetan parah di sejumlah ruas jalan pada pergantian tahun 2023.

"Info dari Kakorlantas (Kepala Korps Lalu Lintas) dan survei Kemenhub (Kementerian Perhubungan), tanggal 30 Desember 2022 dan 2 Januari 2023 akan ada peningkatan,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi wartawan pada Senin, 26 Desember 2022.

Aparat kepolisian dibantu TNI dan stakeholder lainnya terus memantau serta mengamankan masyarakat yang hendak merayakan pergantian malam Tahun Baru 2023 sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan yang panjang.

“Tetap secara maksimal diantisipasi untuk mengadapi kemacetan di jalur tol, objek-objek wisata, pusat-pusat perbelanjaan, tempat ibadah, bandara dan pelabuhan,” ujarnya.

Seperti dikutip dari Viva.co.id, Kepala Polri Jenderal Listyo Sigit menjelaskan personel yang dikerahkan dalam Operasi Lilin 2022 untuk pengamanan peringatan natal dan perayaan Tahun Baru 2023 adalah gabungan dari TNI, Polri dan instansi lainnya yang disebar di beberapa pos nantinya.

“Operasi Lilin 2022 terdiri dari total personel 166.322 personel gabungan yang ditempatkan pada 1.845 pos pengamanan, 695 pos pelayanan dan 89 pos terpadu guna mengamankan 52.636 obyek pengamanan,” kata Sigit.

Menurut dia, Operasi Lilin 2022 akan berlangsung selama 11 hari dimulai pada Jumat, 23 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023. Setelah itu, kata dia, operasi dilanjutkan dengan kegiaan rutin yang ditingkatkan (KRYD) pada 3 sampai 9 Januari 2023.

“Oleh sebab itu, Polri dengan dukungan penuh dari TNI serta kementerian lembaga pemerirntah daerah, mitra kamtibmas serta stakeholder terkait menggelar operasi kepolisian terpusat,” katanya.