Bom Mobil Akibatkan 8 Polisi Terluka di Tenggara Turki

Bom mobil di di jalan raya tenggara provinsi Diyarbakir, Turki. (Foto : Reuters)

Antv –Sebanyak Delapan petugas polisi Turki terluka pada Jumat 16 Desember 2022 ketika sebuah bom mobil meledak saat sedang diparkir di pinggir jalan. Pada saat kejadian minibus yang mengangkut polisi sedang melintas di jalan raya tenggara provinsi Diyarbakir, Turki. Informasi tersebut didapat dari sumber keamanan setepat.

Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu mengatakan dua orang telah ditahan dan diyakini sebagai pelaku ledakan tersebut.

"Ada ledakan di sebuah kendaraan yang diparkir pada pukul 05:10 waktu setempat saat sebuah kendaraan polisi melintas patroli di Diyarbakir," katanya.

Kantor gubernur Diyarbakir mengatakan bom itu tidak menyebabkan luka kritis, tetapi sembilan orang yang berada di dalam minibus lapis baja telah dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sumber keamanan setempat juga menjelaskan ledakan itu terjadi di dekat pasar ternak yang terletak sekitar 10 kilometer selatan pusat Diyarbakir, kota terbesar di kawasan itu.

Sampai saat ini belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab terhadap serangan itu. Sebelumnya militan kurdi dan sayap kiri tercatat telah melakukan serangan bom di Turki.

Tercatat sebuah bom menewaskan enam orang dan melukai puluhan lainnya di kota terbesar Turki, Istanbul pada bulan lalu. Puluhan orang, termasuk seorang wanita Suriah, ditahan sebagai tersangka.

Turki menyalahkan militan Kurdi atas ledakan itu, tetapi tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab saat itu. Partai Pekerja Kurdistan (PKK) dan Pasukan Demokratik Suriah (SDF) pimpinan Kurdi membantah terlibat.

PKK Kurdi telah melancarkan pemberontakan melawan negara Turki pada tahun 1984. Sebagian besar serangan terfokus di tenggara Turki yang sebagian besar dihuni etnis Kurdi.Lebih dari 40.000 orang tewas dalam konflik tersebut.

PKK Kurdi dinilai sebagai organisasi teroris oleh pemerintah Turki, Uni Eropa dan Amerika Serikat.

Sumber: Reuters