Antv – Pengosongan lahan SDN Pocin 1, Beji yang rencananya akan dilakukan hari ini, Minggu (11/12/2022) pada pukul 04:00 WIB batal dilaksanakan. Pasalnya, orang tua siswa tetap bertahan di dalam sekolah dan menolak membuka pagar sekolah.
Relawan juga berjaga di luar pagar. Satpol PP dan petugas gabungan tampak sudah berada di depan SDN Pocin 1 sejak pukul 06:00 pagi.
Negosiasi pun berlangsung alot, bahkan sempat terjadi bersitegang antara pihak kuasa hukum orang tua siswa serta petugas yang hendak masuk untuk mengosongkan aset yang berada di dalam sekolah.
Kuasa hukum meminta agar pihak Satpol PP menunjukkan surat perintah pengosongan lahan. Sementara petugas sempat berupaya untuk tetap masuk ke area sekolah.
Akhirnya setelah 6 jam negosiasi di luar area sekolah, pihak Satpol PP bersama Dinas Pendidikan pun menunda pengosongan aset tersebut.
"Melihat kondisi dan menjaga situasi tetap kondusif maka kita buka komunikasi daripada sekarang komunikasinya tidak ada ujungnya. Oleh karena itu setelah mendapatkan arahan pimpinan, harapan mereka untuk diajak dialog itu diakomodir," ujar Kasatpol PP Kota Depok, Lienda Ratnanurdianny.
Menurut Lienda, sesuai dengan peraturan, pihaknya berhak untuk melakukan pengosongan karena SDN Pondok Cina 1 adalah aset pemerintah yang kini beralih peruntukan dari yang semula peruntukan pendidikan kini menjadi peruntukan rumah ibadah.