Hingga saat, lanjutnya, heli tersebut belum ditemukan Tim SAR gabungan, akibat terkendala cuaca tidak mendukung serta gelombang besar dilautan luas Belitung Timur, ungkap Mikron.
Diketahui di dalam helikopter tersebut ada 4 orang yakni 1 Pilot dan 3 ABK heli, Helikopter tersebut bertolak dari Pangkalan Bun, Provinsi Kalimantan Tengah menuju Bandara Internasional HAS Hanandjoeddin, Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Tower radar Tanjungpandan melaporkan belum ada kontak dengan helikopter tersebut. Penerbangan helikopter diduga dalam misi patroli dan tidak terjadwal dalam laporan penerbangan.
Kepala Biro Operasional Polda Bangka Belitung Kombes Pontjo Soediantoko juga telah menerima informasi perihal jatuhnya helikopter Tipe NBO 105.
"Sementara masih menunggu info dari ATC dan AP II Tanjung Pandan dan seluruh petugas perangkat pendeteksian radar udara," ujar Pontjo.