Hingga malam masih dalam proses asesmen petugas. Sementara di Jalan Kaliurang KM 20, Dusun Panggeran RT 04 RW 26, Hargobinangun, Pakem, pagar rumah warga longsor akibat tergerus air.
"Nihil Korban. Proses Asesmen," ujar Makwan.
Makwan melanjutkan, longsor juga terjadi di Dusun Dayakan, Kalurahan Purwomartani, Kapanewon Kalasan.
Adapun material yang longsor adalah talud jembatan Dayakan. Sedangkan di Dusun Bokesan RT 4 RW 21, Kalurahan Sindumartani, Kapanewon Ngemplak, talud di sisi Kali Opak juga longsor.
Talud yang longsor setinggi 5 meter, panjang 15 meter, dengan lebar 2 meter.
"Kondisi ini mengancam rumah Marjono (83) yang terdiri dari 2 Kepala Keluarga (KK) dengan 5 jiwa. Jarak bibir kali ke pemukiman kurang lebih 2 meter. Potensi ancaman susulan panjang 15 meter. Proses asesmen," ungkapnya.
Lebih lanjut Makwan menyampaikan, hujan lebat juga mengakibatkan Rumah Sakit Grhasia di Pakem sempat mengalami banjir. Kondisi ini terjadi akibat meluapnya saluran irigasi yang berada di sekitar rumah sakit.