Antv – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menyiapkan upaya evakuasi, pengamanan alur pelayaran dan penyelaman terhadap Tanker Young Yong GT 153911.
Kapal Tanker Young Yong GT 153911 diketahui kandas akibat kebocoran di perairan Pulau Nipa sejak Sabtu (29/10/2022).
Unsur TNI AL yaitu KAL Marapas melaksanakan pengawasan dan pengamanan. Serta memonitor kondisi kapal tanker berbendera Djibouti tersebut.
Komandan Lantamal VI Laksma TNI Kemas M. Ikhwan Madani mengatakan, hingga saat ini belum ditemukan tumpahan minyak di area kandasnya Kapal.
Informasi dari laporan KAL Marapas itu juga mengatakan, akibta kejadian itu, tidak mengganggu lalu lintas pelayaran di Traffict Separation Schame (TSS) Singapura-Indonesia.
"Situasi perairan di lokasi sekitar kandasnya MT Young Yong masih dalam keadaan aman. Pengamanan terus dilaksanakan sampai penyelamatan MT Young Yong teratasi," ujarnya, dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Minggu (30/10/2022).
Komandan Lantamal VI Laksma TNI Kemas M. Ikhwan Madani mengatakan, alur pelayaran Selat Malaka-Selat Singapur merupakan alur internasional yang penting. Jalur ini memiliki tingkat kesibukan sangat tinggi.
"Kasal Laksamana TNI Yudo Margono menegaskan Indonesia harus menjamin keselamatan dan keamanan di perairan Selat Malaka dan Selat Singapura. Dengan peningkatan operasi dan kerjasama dengan negara tetangga diantaranya Thailand, Malaysia dan Singapura," tandasnya.