Antv –Sebuah pesawat Korean Air telah keluar dari landasan pacu saat mendarat dalam keadaan cuaca buruk di Filipina tengah.
Pihak berwenang melaporkan tidak ada yang cedera di antara 173 orang di dalamnya Insiden itu yang terjadi di Pulau Mactan provinsi Cebu tengah pada Minggu malam (23/10/2022).
Menurut pejabat maskapai tersebut, ke-11 awak dan 162 penumpang Korean Air penerbangan KE631 terpaksa turun menggunakan perosotan darurat untuk menyelamatkan diri dari pesawat yang telah rusak.
"Semua penumpang selamat dan mendapatkan pelayanan dari personel darat," kata Otoritas Penerbangan Sipil Filipina dalam sebuah pernyataan.
Pesawat masih terjebak di rumput di ujung landasan pacu tunggal di Bandara Internasional Mactan Cebu pada hari Senin (24/10/2022) sehingga memaksa penutupan bandara.
Terlihat perut bagian depan pesawat terpotong, dan hidungnya rusak berat. Puluhan penerbangan ke dan dari provinsi Cebu dibatalkan, termasuk maskapai berbendera Philippine Airlines, yang telah mengumumkan lebih dari 50 penerbangan domestik yang dibatalkan.
“Airbus A330 dari Incheon, Korea Selatan, telah berusaha mendarat dua kali sebelum keluar landasan pacu pada upaya ketiga,” kata Korean Air Lines Co dalam sebuah pernyataan.
"Penumpang telah diinapkan ke tiga hotel lokal dan penerbangan alternatif sedang diatur," kata maskapai penerbangan KE361.
"Saat ini kami sedang mengidentifikasi penyebab insiden tersebut,” tambahnya.
Presiden Korean Air Woo Kee-hong mengeluarkan surat permintaan maaf terkait insiden penerbangan di situs web maskapai tersebut. Mereka mencatat bahwa penyelidikan menyeluruh akan dilakukan dengan otoritas penerbangan lokal dan otoritas Korea untuk menemukan penyebabnya.
"Kami tetap berkomitmen untuk berpegang pada janji kami untuk penerbangan yang aman dan akan melakukan yang terbaik untuk melembagakan langkah-langkah guna mencegah terulangnya kembali," kata Woo.
Korean Air belum pernah mengalami kecelakaan penumpang yang fatal sejak 1997. Data tersebut menurut Aviation Safety Network, sebuah situs web yang mengumpulkan kecelakaan penerbangan.
Sumber: Aljazeera