Polisi Bakar Lokasi Penjualan Sabu dan Menangkap 16 Calon Pembeli

Polisi Bakar Lokasi Penjualan Sabu dan Tangkap 16 Pelaku (Foto : antvklik-Rusli Jafar)

Antv – Petugas gabungan dari Satuan Reserse Narkoba Polres Pinrang dan Polsek Paleteang mengobrak abrik dua tempat yang di duga menjadi lokasi penjualan narkotika jenis sabu, di Kecamatan Paleteang, Minggu (9/10/2022).

Kasatserse Narkoba Polres Pinrang, AKP Syaharuddin mengatakan, untuk kesekian kalinya lokasi itu digrebek tim gabungan Satresnarkoba dan Polsek Paleteang.

“Namun dua orang yang menjadi target kita dalam penggerebekan berhasil meloloskan diri,” katanya kepada Awak Media di Mapolres Pinrang, Minggu (9/10/2022).

Kedua pelaku pengedar yang menjadi target meninggalkan kendaraan yang digunakan dan berlari ke dalam area perkebunan.

Lebih lanjut AKP Syaharuddin menuturkan, 16 orang yang diduga sebagai calon pembeli barang haram itu berhasil ditangkap beserta sepeda motor yang dikendarai ke lokasi kejadian.

“Yang diamankan adalah orang orang yang diduga calon pembeli sabu-sabu dan kendaraan mereka, ” ungkapnya.

Dia mengungkapkan para terduga calon pembeli ini akan dilakukan introgasi mendalam, untuk mengetahui peran mereka dalam peredaran narkoba di kabupaten Pinrang.

“Karena siapa tau diantara yang diamankan ini ada yang berperan sebagai pengedar,” imbuhnya.

AKP Syaharuddi juga mengungkapkan jika menemukan barang bukti maka dilakukan penindakan sesuai aturan yang berlaku sebab saat polisi melakukan penggeledahan tidak menemukan barang bukti dalam penguasaan mereka.

Sehingga, menurutnya ke enam belas orang tersebut untuk mengetahui lebih jelas keterlibatan mereka dalam peredaran sabu.

Syaharuddin mengatakan, selain mengamankan 16 orang yang diduga calon pembeli itu, polisi juga membakar habis tempat yang dijadikan lokasi transaksi sabu yang berada di sebuah area perkebunan warga.

Menurut AKP Syaharuddi, tidak ada lagi peredaran sabu di lokasi yang banyak dikeluhkan masyakarat.

Warga yang terjaring SR ,mengaku sudah dua kali membeli di lokasi yang telah dimusnahkan polisi.

“Sdh dua kali beli barang di sana pak,” bebernya.

Hingga berita ini diturunkan, ke 16 orang yang diamankan berikut kendaraan mereka masih diamankan di Mapolres Pinrang.