Dalam pertemuan itu, Puan menyapa Airlangga dengan sebutan ‘Mas’. Hal itu pun dituangkan Puan dalam sebuah pantun.
“Jalan-jalan pagi di seputaran Monas yang begitu megah. Menikmati segarnya pagi hari yang sangat indah dan cerah. Di sini saya bersama Mas Airlangga yang nampak begitu gagah dari tadi saya turun menjumpainya. Perkuat persabahatan kedua bagi Indonesia, agar Indonesia semakin menguning dan memerah,” kata Puan yang disambut tepuk tangan kedua jajaran pengurus Golkar dan PDI Perjuangan.
Pantun Puan ini pun dibalas oleh Airlangga di akhir pidatonya. “Ikan hiu dibawa ke Undip. I love you PDIP,” kata Airlangga singkat yang disambut tawa hadirin.
Setelah pertemuan, Airlangga kemudian mengajak Puan berkeliling Monas dengan mengendarai mobil listrik bercat merah dan kuning, seperti warna partai yang keduanya pimpin. Airlangga yang getol mempromposikan energi bersih lewat forum G20 itu menjadi sopir untuk Puan.
“Mobilnya nyaman, dikira mau sekalian diantar pulang,” kata Puan yang juga menyempatkan diri menyapa masyarakat yang sedang berolahraga.