Aiptu Ari Dwiyanto
Aiptu Budi
Dedi juga sebelumnya mengatakan, para perwira yang bertanggung jawab dalam pengamanan di Stadion Kanjuruhan pada malam terjadinya tragedi juga bakal diperiksa.
"Kemudian juga saat ini mendalami masalah manager pengamanan, dari mulai perwira hingga pamen (perwira menengah) sedang didalami," terang dia.
Duel antara Arema FC vs Persebaya pada pekan ke-11 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022), berakhir ricuh. Aparat menembakkan gas air mata ke kerumunan suporter usai situasi tidak kondusif.
Akibatnya fatal, banyak suporter tewas karena sesak napas hingga terinjak saat akan keluar dari stadion karena panik.
Hingga saat ini Polri mencatat ada 455 orang yang menjadi korban dalam kejadian tersebut. Dengan rincian, 125 tewas, 21 luka berat, dan 304 luka ringan.