Antv –Jumlah korban tewas akibat perahu Imigran gelap yang karam di lepas pantai Tunisia pekan lalu meningkat menjadi 11 orang. Mayoritas mereka adalah warga Tunisia. Mereka mencoba menyeberangi laut tengah menuju Italia. Seperti diberitakan kantor berita pemerintah Tunisia TAP, Minggu (11/9/2022).
Menurut laporan kantor berita tersebut lima mayat tambahan telah ditemukan pada Sabtu (10/9/2022) malam oleh unit penjaga pantai dan Angkatan laut setempat. Mereka adalah bagian dari operasi pencarian imigran yang hilang setelah perahu imigran karam di Chebba, Mahdia, pada Selasa (6/9/2022).
Sebelumnya penjaga pantai juga sudah menyelamatkan 14 imigran yang berada di dalam perahu yang penuh sesak yang tenggelam tersebut.
Tercatat 12 masih dinyatakan hilang karena jumlah total dalam perahu 37 orang di dalamnya. Kapal dilaporkan berangkat dari pantai El Awabed wilayah Sfax.
Garis pantai Sfax menjadi titik keberangkatan favorit bagi orang – orang yang akan melarikan diri dari kemiskinan di Afrika dan Timur Tengah untuk mendapatkan kesempatan hidup yang lebih baik di Eropa.
Sumber: Reuters