Antv – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat terbatas (Ratas) terkait evaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (6/9/2022). Kepala Negara meminta jajarannya untuk segera menyelesaikan seluruh PSN sebelum tahun 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat.
"Presiden meminta agar keseluruhan proyek secara nasional bisa selesai secara fisik sebelum 2024," katanya.
Airlangga menyebutkan Presiden Jokowi juga memberikan arahan agar seluruh PSN dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia. Khususnya pada penciptaan lapangan kerja.
Tidak hanya itu, Presiden juga berharap PSN dapat memberikan efek berganda bagi perekonomian nasional. "Apakah itu bendungan atau jalan tol, semuanya membuka akses yang lebih luas," ujarnya.
Airlangga juga menyampaikan, sebanyak 66 PSN telah rampung sejak 2019 hingga 2021. Total anggaran yang dialokasikan untuk itu sebesar Rp414,3 triliun.
Sedangkan selama Januari sampai Agustus 2022, telah diselesaikan sembilan PSN senilai Rp140,1 triliun. "Sampai akhir tahun nanti masih ada 16 proyek dengan nilai Rp101,2 triliun," ujar Airlangga.
Menko mengakui terdapat sejumlah proyek PSN yang masih dalam proses dan belum terselesaikan. Misalnya proyek Bendungan Gerak Karangnongko, Tol Tuban-Lamongan, Tol Trans Sumatera, dan Tol Semarang-Demak.
Kemudian pengembangan biofuel, metanol, dan etanol di Kabupaten Bojonegoro, serta proyek pabrik pupuk di Kabupaten Fakfak. Proyek pelabuhan peti kemas di Muaro Jambi hingga proyek Lapangan Ubadari juga demikian.
Terakhir, Presiden memberikan arahan agar Ibu Kota Nusantara (IKN) ditetapkan sebagai PSN. Hal tersebut dilakukan agar mempermudah pembangunan di sana.