Ini Dia Cara Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol

Cara alami untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah adalah dengan mengonsumsi bahan herbal seperti daun ceremai, rambut jagung, teh jati Cina, minyak kelapa, bawang putih, serat dan kacang-kacangan, serta minyak ikan. Kadar kolesterol tinggi dalam darah dapat memicu sejumlah penyakit. Ada tiga jenis kolesterol yang perlu kita perhatikan, yaitu kolesterol total, trigliserida, dan kolesterol LDL (kolesterol jahat). Ketiga kolesterol ini perlu ada di angka yang rendah. Namun, ada satu kolesterol yang baik jika kadarnya meningkat, yaitu kolesterol HDL. Selain menggunakan obat-obatan, kadar kolesterol juga dapat diturunkan dengan mengonsumsi bahan-bahan herbal. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut cara alami untuk menurunkan kadar kolesterol. Daun ceremai Daun ceremai merupakan salah satu obat tradisional yang sudah teruji secara empiris mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Rambut jagung Rambut jagung telah lama diketahui fungsinya sebagai obat diuretik tradisional dan penurun tekanan darah. Rambut jagung mengandung zat betasitosterol yang berfungsi untuk menurunkan kolesterol dalam darah. Teh jati Cina Dalam sebuah studi, disebutkan bahwa mengonsumsi teh jadi Cina selama 14 hari terbukti menurunkan kadar kolesterol total secara signifikan. Minyak kelapa Minum minyak kelapa satu sendok makan sehari terbukti bisa menurunkan kadar kolesterol total dalam darag, trigleserida, dan kolesterol LDL, serta meningkatkan kadar kolesterol HDL yang baik untuk tubuh. Bawang putih Bawang putih menunjukkan kemampuannya menurunkan kadar kolesterol total dalam darah, hanya dalam waktu singkat. Efek sampingnya adalah bawang putih bisa memperpanjang pendarahan sehingga tidak disarankan untuk orang yang minum obat pengencer darah, atau orang yang melakukan operasi. Serat dan kacang-kacangan Sayur-sayuran, buah-buahan, dan oat, efektif menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat. Selain itu, kacang kedelai juga terbukti baik untuk mencegah penyakit jantung. Anda bisa mengonsumsi tahu, tempe, dan susu kedelai. Minyak ikan Minyak ikan mengandung asam lemak omega-3. Omega-3 memiliki efek antiinfalamasi dan mengurangi pembentukan plak di dalam arteri. Anda bisa memenuhi asupan ini dengan suplemen tambahan atau mengonsumsi dua porsi ikan tinggi lemak seperti salmon, tuna, makarel dan sarden.