Pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang kontak sejak Rabu lalu terus berlanjut. Sementara cadangan oksigen kapal itu diperkirakan sudah habis tadi pagi. Guna membantu pencarian, Amerika kirim pesawat P-8 Poseidon. Upaya pencarian KRI Nanggala 402 telah dikerahkan namun hingga kini belum ada titik terang. Sudah lewat 72 jam kapal selam yang diawaki oleh 53 orang tersebut belum juga ditemukan.KRI Oswald Siahaan 352 yang bersandar di Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi, telah diberangkatkan untuk membantu pencarian pada Sabtu pagi (24/4/2021). Sementara KRI I Gusti Ngurah Rai dan KRI Singa pun telah disiagakan.Sejumlah negara juga telah mengirimkan bantuan guna mencari kapal yang telah dioperasikan TNI AL sejak 1981 itu.Negara-negara yang membantu antara lain Singapura, India, Australia, Amerika Serikat, dan Malaysia.Bahkan pesawat pemburu kapal selam Amerika, P-8 Poseidon telah tiba di Bali Jumat malam (23/04) dan siap melakukan proses pencarian.Sementara itu Pemerintah Amerika Serikat lewat Juru Bicara Kementerian Pertahanan John Kirby mengatakan, pihaknya telah memberikan bantuan dalam pencarian kapal selam KRI Nanggala-402.Amerika mengirimkan patroli laut termasuk pesawat P-8 poseidon yang merupakan pesawat anti kapal selam dan kini telah tiba di Lanud Ngurah Rai Bali. Reuters
Pencarian Nanggala-402 Terus Berlanjut, Amerika Kirim P-8 Poseidon
Sabtu, 24 April 2021 - 14:36 WIB