Wahana Chang'e-5 yang terbang dari Bulan, telah berhasil kembali ke Bumi dini hari tadi. Dengan demikian, China resmi jadi negara ketiga di dunia yang berhasil bawa pulang batuan Bulan. Wahana Chang'e-5 berhasil mendarat di wilayah Siziwang Banner, Mongolia Dalam, China, sebelum pukul 2 dini hari waktu Beijing, Kamis (17/12/2020).Wahana tak berawak ini membawa muatan istimewa, yaitu sampel batuan Bulan.Dengan keberhasilan ini, menjadikan China sebagai negara ketiga di dunia yang mengumpulkan batuan Bulan, setelah Amerika Serikat dan Rusia (Uni Soviet).Sebelumnya, dalam program Apollo, Amerika Serikat telah mendaratkan 12 astronot dalam enam misi penerbangan sepanjang 1969-1972. Saat itu total batuan dan tanah Bulan yang dibawa pulang mencapai 382 kilogram.Sementara Uni Soviet mengerahkan misi tak berawak ke Bulan pada 1970-an. Dalam misi Luna 24 pada 1976, berhasil dikumpulkan 170,1 gram sampel tanah dan batuan Bulan.Sedangkan wahana Chang'e-5 diluncurkan dengan roket Long March 5 pada 23 November 2020. Dalam misi ini, China berhasil mengumpulkan sekira 2 kilogram batuan dan tanah Bulan.CNN
Baca Juga :