KROSCEK: Kondisi Kritis Imam Besar Habib Rizieq Positif Corona

FI (Foto : )

Muncul di media sosial gambar yang menyebutkan Imam Besar Habib Rizieq dalam kondisi kritis, positif corona. Beredar di media jejaring sosial Facebook, dari akun atas nama Utomo Mulyow Prayoga pada 26 November 2020 mengunggah gambar screenshot foto Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. Dalam unggahan gambar berbentuk kolase ini memperlihatkan dua foto, yakni foto ambulan dan Habib Rizieq yang tengah berbaring, dan terdapat caption yang cukup menyolok dengan tampilan font yang kesemuanya dibuat kapital berbunyi “KONDISI KRITIS IMAM BESAR POSITIVE KORONA”. Kemudian pemilik akun membuat status dalam unggahannya dengan menulis: “Semoga di segerakan…” Sejak di unggah (26/11) unggahan telah direspon publik dengan 9 reaksi dan 22 komentar. [caption id="attachment_407160" align="alignnone" width="498"] Postingan akun Utomo Mulyow Prayogo (Screenshot Facebook)[/caption] Lantas benarkah Habib Rizieq Shihab dalam kondisi kritis karena positif corona? Berikut krosceknya. Penelusuran KROSCEK ANTVklik, terhadap foto unggahan lewat pelacakan gambar reverse image ditemukan foto ambulans yang identik dengan postingan mengarah ke situs Tribunjogja.com dalam laporan berjudul “UPDATE 25 September 2020: Hari Ini Bertambah 4.823, Jumlah Total Kasus COVID-19 Indonesia 266.845” (25/9/2020). Foto merupakan hasil karya jurnalis kompas.com Garry Lotulung. Belakangan diketahui tribunjogja menggunakan foto tersebut untuk mendukung artikel. Dalam artikel dijelaskan, pandemi virus corona yang mengakibatkan COVID-19 di Indonesia cukup mengkhawatirkan Selain dua kali mencatat rekor kasus baru, angka kematian akibat COVID-19 juga tercatat sebesar 428 pasien dalam kurun waktu tiga hari. Hari ini, pemerintah pun menyatakan bahwa masih terjadi penularan Virus Corona di masyarakat, sehingga kasus COVID-19 terus bertambah. Bahkan, hari ini tercatat lagi rekor tertinggi bertambahnya pasien COVID-19 dalam sehari. Berdasarkan data pada Jumat (25/9/2020) pukul 12.00 WIB, tercatat ada 4.823 kasus COVID-19 dalam 24 jam terakhir. Penambahan pasien itu menyebabkan kasus COVID-19 di Indonesia kini mencapai 266.845 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020. Informasi ini diungkap Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dalam data yang disampaikan kepada wartawan pada Jumat sore. (Link: https://jogja.tribunnews.com/2020/09/25/update-25-september-2020-hari-ini-bertambah-4823-jumlah-total-kasus-covid-19-indonesia-266845) Dalam artikel sama sekali tidak ada penjelasan terkait kondisi Habib Rizieq. Kemudian masih dalam pelacakan reverse image, foto Habib Rizieq yang sedang tengah berbaring hasil penelusuran mengarah ke situs medan.tribunnew.com dalam laporannya berjudul “Heboh di Medsos, Banyak Netizen Doakan Kesembuhan Rizieq Shihab Sang Imam Besar FPI” yang dimuat pada 7 Desember 2016. Dalam laporannya medan.tribunnews.com menjelaskan Humas Rumah Sakit Ummi, Chaerudin mengatakan kondisi Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab masih baik-baik saja. "Mungkin kelelahan, Habib hanya medical chek up saja, keadaanya dalam kondisi sehat, baik-baik saja," ujarnya ketika dihubungi TribunnewsBogor.com, Selasa (6/12/2016). Ia pun enggan menyebutkan lebih jauh terkait kondisi Rizieq Shihab. Habib Rizieq pun sudah pulang ke rumahnya. Pantauan TribunnewsBogor.com (Tribunnews.com Network) pukul 22.10 WIB di Rumah Sakit Ummi, kondisinya tampak sepi.Tidak terlihat adanya aktivitas ataupun penjagaan ketat di area rumah sakit. Diwartakan sebelumnya, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab dirawat di Rumah Sakit UMMI, Bogor. Menurut sumber TribunnewsBogor.com yang enggan disebutkan namanya, Habib Rizieq masuk rumah sakit Selasa (6/12/2016) siang. "Iya benar habib ada di rumah sakit Ummi di daerah Empang, Beliau cuma mau istirahat aja di Bogor," ujarnya saat dihubungi TribunnewsBogor.com. Habib Rieziq memang berkeinginan untuk dirawat dan beristirahat di Bogor. (Link: https://medan.tribunnews.com/2016/12/07/heboh-di-medsos-banyak-netizen-doakan-kesembuhan-rizieq-shihab-sang-imam-besar-fpi?page=2) Kembali dalam artikel juga tidak  ditemukan penjelasan kondisi Habib Rizieq. Dari dua referensi artikel di atas, dapat dikatakan kolase foto yang diunggah tidak sesuai dengan konteks yang sebenarnya. Tidak terkait dengan klaim yang disebutkan bahwa Habib Rizieq positif corona. Foto Habib tengah terbaring adalah foto lama tahun 2016 silam. Untuk mengetahui kondisi terkini dan menjawab bagaimana sebenarnya kondisi Habib Rizieq, lewat perambahan Google, melalui kata kunci “habib rizieq shihab dirawat di rumah sakit”, pencarian teratas kembali mengarah ke laman tribunnews.com dalam laporan berjudul “FAKTA Habib Rizieq Shihab Dirawat di Rumah Sakit: Kondisi Terkini hingga Tidak Ingin Dijenguk”, yang dimuat pada 27 November 2020. Dalam artikel dipaparkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab tengah dirawat di Rumah Sakit (RS) Ummi, Kota Bogor, Jawa Barat. Direktur Utama RS Ummi, Andi Tatat, mengatakan Rizieq Shihab dirawat di ruangan president suite. Rizieq Shihab sempat masuk ke ruang instalasi gawat darurat (IGD), Rabu (25/11/2020). Tidak Ada Gejala Covid-19 Dikutip dari Kompas.com, saat ini Rizieq Shihab dalam keadaan sehat. Berdasarkan pemeriksaan atau screening awal, tidak ada gejala yang mengarah ke Covid-19. "Saat ini kondisinya dalam keadaan baik, tapi masih dalam pantauan kami." "Dari screening awal tidak menunjukkan gejala Covid-19," ujar Andi, Kamis (26/11/2020). (Link: https://www.tribunnews.com/regional/2020/11/27/fakta-habib-rizieq-shihab-dirawat-di-rumah-sakit-kondisi-terkini-hingga-tidak-ingin-dijenguk) Dari referensi ini, sudah terjawab Habib Rizieq dalam keadaan sehat dan tidak ada gejala yang mengarah ke terinfeksi virus Corona Covid-19. Berdasarkan kroscek dan penjelasan, dapat disimpulkan klaim Habib Rizieq Shihab kritis karena positif corona adalah tidak benar alias hoaks. Informasi termasuk kategori false context atau konteks yang keliru. False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.