Peringatan Isra Mi'raj di Depok Diminta Ditunda Untuk Cegah Corona

Massa direncanakan bakal berkumpul mengikuti kegiatan peringatan Isra Mi'raj yang diagendakan berlangsung di Masjid Nurul Musthofa, Cilodong, Depok, Jawa Barat, pada Sabtu (21/3/2020) malam. Menindaklanjuti rencana kegiatan tersebut, sejumlah aparat setempat akhirnya turun tangan. Mereka mengimbau pihak pengurus atau panitia acara menunda kegiatan itu. Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Wali Kota Depok Nomor 360/137/Kpts/DPKP/Huk /2020 tanggal 18 Marat 2020 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Virus Corona (Covid-19) di Kota DepokKemudian surat edaran Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat tanggal 18 Maret 2020 tentang protokol pelaksanaan salat Jumat atau berjamaah di masjid untuk mencegah penyebaran COVID 19 di masjid lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat.Melansir dari Vivanews, Pemerintah Kota Depok mengimbau kepada seluruh umat beragama di kota itu untuk tidak melaksanakan ibadah di tempat ibadah yang melibatkan banyak orang dan menggantinya dengan ibadah di rumah masing-masing.Mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak melaksanakan perayaan atau kegiatan keagamaan dan kegiatan kemasyarakatan yang melibatkan banyak orang. Imbauan ini berlaku mulai 20 Maret sampai 4 April 2020 dan akan dievaluasi kembali dengan mempertimbangkan situasi di Kota Depok."Sehubungan dengan hal tersebut tersebut di atas, kami meminta kepada Pimpinan Majelis Nurul Musthofa untuk menunda kegiatannya," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Depok Lienda Ratna Nurdianny,Ia menegaskan, langkah ini diambil untuk keselamatan dan keamanan semua orang. "Demi kemaslahatan umat dan menjaga serta melindungi masyarakat Kota Depok dan potensi Covid-19,” ujarnya.Kepala Polsek Sukmajaya AKP Ibrahim dan Dandim Sukmajaya Kapten Inf. Suyono juga berada di lokasi acara. Saat ini proses mediasi masih berjalan untuk mencari solusi terkait hal itu. Satpol PP juga telah memberikan surat imbauan agar kegiatan itu ditunda. (Vivanews)