Pihak Pemkab Cianjur masih kehilangan kontak dengan lima pejabat BUMD Cianjur yang berkunjung ke Eropa di tengah wabah virus corona. Kelima pejabat PDAM Cianjur yang berkunjung ke sejumlah negara di Eropa di tengah wabah virus covid 19 hingga saat ini belum diketahui rimbanya. Pihak Pemkab Cianjur dan PDAM Cianjur juga belum bisa memastikan kepulangan kelimanya ke tanah air.Pemkab Cianjur melalui dinas kesehatan berusaha melakukan kontak melalui sambungan telepon kepada salah satu pejabat PDAM tersebut, namun hingga saat ini tak juga berhasil. Tim Dinas Kesehatan langsung berinisiatif menunggu di Bandara Sukarno-Hatta agar bisa langsung memeriksa kesehatan kelima orang pejabat tersebut.Juru Bicara Penanganan Virus Corona Pemkab Cianjur, Yusman Faisal, mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan tim untuk berada di Bandara Soekarno-Hatta. Pihaknya juga akan mengkarantina kelimanya di salah satu tempat yang sudah disiapkan Pemkab Cianjur. Langkah itu dilakukan untuk mengetahui kelima pejabat PDAM tersebut apakah terkena virus corona atau tidak. Selain itu karantina selama 14 hari nanti untuk mencegah penyebaran virus corona.“Kita stand by terus di Bandara Soekarno-Hatta. Subuh sudah berangkat ke bandara. Rencananya akan dikarantina selama 14 hari, sesuai SOP. Tapi sekarang kita hilang kontak, jadi belum tahu dimana? Ujar Juru Bicara Penanganan Virus Corona Pemkab Cianjur, Yusman Faisal.Sebelumnya diberitakan, kelima pejabat PDAM Cianjur ini mendapat kecaman dari berbagai pihak. Video mereka viral saat pelesiran ke sejumlah negara di Eropa ditengah wabah virus covid 19, saat berbagai pihak berupaya melawan virus mematikan ini.Chaeronsyah |Cianjur, Jawa Barat
Lima Pejabat BUMD Cianjur yang Berkunjung ke Eropa Masih Hilang Kontak
Jumat, 20 Maret 2020 - 10:11 WIB