Sempat Dicurigai Polisi, Nenek Muda Malah Dapat Santunan

Dapat Santunan (Foto : )

Aiptu Wayan sempat mencurigai sepeda motor yang ditumpangi Dian (36) karena tidak dipasang plat nomor kendaraan sebagi motor curian. Wayan kemudian menghampiri nenek muda yang sedang berjalan kaki sambil menggendong jasad bayi. Rasa curiga Wayan berganti rasa iba setelah tahu apa yang terjadi. Wayan pun menolong Dian, Jumat (20/9/2019). Atasan Wayan, Kapolres Jakarta Utara Kombespol Budhi Herdi Susianto mendatangi rumah Dian dan memberinya santunan.Kisah Aiptu Wayan membantu Dian sempat viral di media sosial di viral di media sosial.  P ada Rabu sore (18/9/2019) lalu, Aiptu Wayan tengah bertugas mengatur lalu lintas. Dia melihat Dian berjalan sambil menggendong jasad bayi kemudian menghampiri dan menanyakan apa yang terjadi. Jasad bayi tersebut lahir dari anak Dian yang baru berusia 16 tahun.  Sebelum berjalan kaki, Dian dibonceng keponakannya naik sepeda motor dari puskesmas. Namun sepeda motor yang tak berplat nomor tersebut mogok kehabisan bensin. Dia mengabaikan sementara soal kelengkapan surat sepeda motor dan langsung menggendong jasad bayi, menemani Dian berjalan kaki menuju menuju rumahnya di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.  Setelah viral di media sosial, Kapolres Metro Jakarta Utara Kombespol Budhi Herdi berkunjung ke rumah Dian. Kapolres memberikan santunan kepada Dian dan keluarganya. Sedangkan Wayan mendapat penghargaan dari Polda Metro Jaya. Wayan mendapat kesempatan meningkatkan kariernya menjadi perwira polisi." Ini adalah bentuk kesigapan dan kepedulian anggota kami di lapangan .... Kebetulan anggota kami melihat ada kendaraan yang didorong-dorong, naluri kepolisian anggota kami ini muncul. Apakah ini kendaraan hasil kejahatan atau bukan. Ternyata setelah diceritakan, anggota kami tidak menindak meski tahu ada pelanggaran. Tapi Alhamdulillah, dengan kebijakan dan kesigapannya beliau (Aiptu Wayan) justru menolong ibu ini. Ini perlu diapresiasi,