Antv – Di hari ke-16 penayangan, film Jawan hanya meraup pendapatan Rp14 miliar di bioskop India. Seperti apa selengkapnya?
Film terbaru Shah Rukh Khan yakni Jawan memasuki hari penayangan yang ke-16, sejak rilis perdana pada 7 September 2023 lalu.
Di hari ke-16, pendapatan film Jawan cenderung menurun, dengan hanya meraup sebesar ₹7 crore (Rp14 miliar) di bioskop India.
Pendapatan film Jawan menurun di India
Dilansir dari Sacnilk.com, film garapan Atlee ini memperoleh ₹7 crore (Rp14 miliar) nett di India pada hari ke-16 untuk semua bahasa.
Angka tersebut lebih sedikit jika dibandingkan pendapatan di hari ke-15, yang mencetak ₹8,85 crore (Rp18 miliar) di box office India.
Adapun, jika dibandingkan di minggu pertama tayang, film ini berhasil mengantongi ₹389,88 cr (Hindi: ₹347,98 crore; Tamil: ₹23,86 crore; Telugu: ₹18,04 crore) dan koleksi minggu kedua adalah ₹136,1 crore (Hindi: ₹125,46 crore; Tamil: ₹4,17 crore; Telugu: ₹6,47 crore).
Namun jika ditotal, pendapatan film Jawan selama 16 hari tayang kurang lebih telah mendekati angka ₹550 crore di box office domestik.
Pendapatan film Jawan di bioskop global
Pada hari Jumat, Gauri Khan melalui Instagram Stories dan membagikan koleksi Jawan yang box office di seluruh dunia.
Dia menulis, "Memecahkan rekor box office – ₹937,61 crore di seluruh dunia (kotor)."
Gauri telah mendukung film tersebut di bawah Red Chillies Entertainment. Spanduk produksi juga membagikan angka-angka tersebut di Instagram dan memberi judul, “Ini merupakan ledakan di box office! Dan Anda tidak ingin melewatkannya… ”
Tentang film Jawan
Selain SRK, Jawan juga menampilkan Deepika Padukone dan Sanjay Dutt dalam penampilan cameo.
Baru-baru ini, Shah Rukh Khan berbicara tentang Jawan dalam konferensi pers, “Ini adalah sebuah perayaan. Kita jarang mendapat kesempatan untuk hidup dengan film selama bertahun-tahun. Pembuatan Jawan sudah berlangsung selama empat tahun karena adanya Covid dan keterbatasan waktu.”
Ia juga menambahkan, “Ada banyak sekali orang yang terlibat dalam film ini, terutama orang-orang dari Selatan yang datang dan menetap di Mumbai dan telah tinggal di Mumbai selama empat tahun terakhir dan bekerja siang dan malam untuk film ini, yaitu pekerjaan tersulit yang pernah ada.”