Antv – Meta, perusahaan induk Instagram, baru-baru ini meluncurkan aplikasi bernama Threads.
Aplikasi baru ini telah menarik perhatian beberapa selebriti yang telah bergabung dan memulai percakapan menarik di platform tersebut.
Melansir dari laman Indianexpress, beberapa selebriti Bollywood, seperti Parineeti Chopra, Diljit Dosanjh, Armaan Malik, Masaba Gupta dan masih banyak lainya telah bergabung dalam aplikasi Threads.
Aktris Parineeti mengungkapkan kebingungan dan kegembiraannya awal-awal mengenai aplikasi tersebut, ia membandingkannya dengan hari pertama sekolah.
"Apakah ada yang merasa seperti hari pertama sekolah ketika kamu tidak mengerti apa yang sedang terjadi tapi tetap semangat? Hanya aku? Oke #HelloThreads." katanya.
Sementara, Diljit Dosanjh menuliskan, "Mendarat di Threads." Selain itu, Armaan membagikan kegembiraannya dan menyebut Threads sebagai hal yang luar biasa.
"Aku tidak siap untuk apa yang akan datang, tapi aku tahu itu akan menjadi luar biasa dan tak kalah dengan itu." tulis Armaan.
Tamannaah Bhatia juga bergabung dengan aplikasi tersebut dan menulis, "Aku siap untuk ini #AyoKitaMulai"
Berikut adalah beberapa orang India terkemuka yang bergabung pada Hari 1:
- S Jaishankar
- Nikhil Kamath
- Ashneer Grover
- Diljit Dosanjh
- Kunal Syah
- Kajol
- Taapsee Pannu
- Tamannaah Bhatia
- Parineeti Chopra
- Vijay Shekhar Sharma
- Nakuul Mehta
- Sunny Leon
- Twinkle Khanna
- Masaba Gupta
- Priyanka Chaturvedi
- Debina Bonnerjee
- Anupam Mittal
- Varun Sood
Threads merupakan aplikasi yang dibangun Instagram. Threads diposisikan sebagai aplikasi tempat orang dapat melakukan percakapan publik secara real-time satu sama lain.
Threads atau utas juga membantu meningkatkan Instagram, yang merupakan aplikasi marquee dalam rangkaian produk Meta.
Banyak perusahaan teknologi yang mencoba untuk memanfaat fenoma Twitter. Akan tetapi, melansir Ny Times, Threads memiliki keunggulan.
Belum lagi, aplikasinya ini bagian dari Meta yang berbasis pengguna Instagram yang memiliki jumlah pengguna sangat besar.
“Saya pikir harus ada aplikasi percakapan publik dengan lebih dari 1 miliar orang di dalamnya. Twitter memiliki kesempatan untuk melakukan ini tetapi belum berhasil. Mudah-mudahan kami akan melakukannya,” kata Mark Zukerberg.