Antv – Kangana Ranaut selalu blak-blakan dalam menyatakan opininya, terlebih jika yang berkaitan dengan Alia Bhatt. Bagaimana selengkapnya?
Kangana Ranaut termasuk salah satu aktris papan atas Bollywood. Sejak debut dengan Gangster (2006), ia selalu menghiasi film-film layar lebar Bollywood, dari drama hingga action.
Di samping itu, Kangana juga dikenal sebagai aktris yang “vokal”. Ia tak pernah ragu untuk buka suara tentang isu sosial, bahkan membongkar sisi gelap Bollywood.
Di antara itu semua, perseteruannya dengan Karan Johar mungkin yang paling dikenal. Bintang film Queen itu cukup sering menyindir Karan tentang mafia film maupun nepotisme di Bollywood.
Dengan itu, Kangana juga turut menyindir orang-orang terdekat Karan, salah satunya Alia Bhatt.
Dilansir dari Koimoi pada Kamis, 8 Juni 2023, Kangana Ranaut pernah menyerang Gangubai Kathiawadi, film Alia Bhatt yang sukses besar dan memborong banyak penghargaan.
Hal ini belum lama terjadi, tepatnya pada Februari 2023 tahun ini. Kangana membagikan tulisan yang menyindir habis-habisan Alia Bhatt sekaligus film garapan Sanjay Leela Bhansali itu.
Dalam tulisan itu pun Kangana menyatakan bahwa industri film akan hancur jika terus dikuasai oleh mafia film. Ucapan ini ia tujukan pada Karan Johar dan ayah Alia, Mahesh Bhatt.
“Jumat ini ₹2 miliar akan dibakar menjadi abu di box office… untuk tandingan papa (ayah mafia film yang suka menyimpan paspor Inggris) karena papa ingin membuktikan bahwa romcom perempuan bodoh itu bisa berakting,” tulis Kangana Ranaut.
“Kelemahan terbesar dari film ini adalah casting yang salah… orang-orang ini tidak akan berubah. Tidak heran ini beralih ke film-film Selatan dan Hollywood… Bollywood ditakdirkan untuk malapetaka sampai mafia film punya kekuatan,” sambungnya.
Belakangan, Alia Bhatt sempat bereaksi atas postingan Kangana Ranaut ini. Ia pun memberikan balasan saat memberi pernyataan pada awak media.
“Dewa Krishna telah berkata dalam kitab suci Bhagavad Gita, aku hanya menunaikan tugasku. Itulah yang akan kukatakan,” kata pemeran film 2 States ini.